ADHI menyampaikan literasi dalam mengoperasikan tower crane demi mencegah terjadinya kecelakaaan kerja.
Hal utama yang harus diperhatikan oleh operator adalah penggunaan peralatan K3 dengan Full Body Harness yang terdiri dari helm kerja, kacamata, safety wearpack, yaitu pakaian keselamatan kerja, sabuk pengaman dan safety shoes. Dalam pengoperasiannya, operatior harus memperhatikan kapasitas tower crane tersebut.
Apabila material yang diangkut melebihi kapasitasnya, maka akan terjadi jungkir. Karenanya, material yang diangkut harus memperhatikan beberapa faktor, diantaranya adalah kekuatan angin terhadap alat, ayunan beban pada saat dipindahkan, kecepatan pemindahan material dan pengereman mesin dalam pergerakannya.
Pada tower crane juga terdapat dua buah limit switch. Yang pertama adalah switch beban maksimum yang berguna untuk memonitor pada kabel dan memastikan tidak terjadinya overload. Kedua, switch momen beban yang juga digunakan untuk memastikan operator tidak melebihi rating ton-meter bagi crane, ketika beban bergerak pada jib. Jib sendiri merupakan lengan tower crane yang terdiri dari elemen-elemen besi dan tersusun menjadi satu bagian rangka batang. Pemasangan jib tersebut juga harus sesuai dengan keperluan dan persyaratannya, baik dengan panjang yang standar maupun yang mencapai maksimum.
Sumber InADHI / edit koranbumn.com