Untuk mewujudkan Sinergi, diperlukan rasa saling percaya yang dipengaruhi oleh cara berfikir kita. Dalam Tema Budaya bulan ini, Sinergi, kami berupaya mencari referensi yang baik dengan mencoba mencari literasi melalui mesin pencari daring dengan kata kunci “berfikir positif” dan luar biasa hampir semua hasil pencarian menampilkan bahwa berfikir positif mempunyai kekuatan luar biasa dalam hidup setiap orang, berfikir positif pun memiliki hubungan kuat dengan motivasi seseorang untuk berprestasi
Di sisi lain, ada yang namanya “prasangka”, dalam id.wikipedia.org, “prasangka” berarti membuat keputusan sebelum mengetahui fakta yang relevan mengenai objek tersebut atau dengan kata lain keputusan yang lemah karena didasarkan pada informasi yang belum jelas. Menurut Worchel dan kawan-kawan (2000) pengertian prasangka dibatasi sebagai sifat negatif yang tidak dapat dibenarkan terhadap suatu kelompok dan individu anggotanya
Berfikir positif dan prasangka adalah dua hal yang saling bertentangan namun keduanya erat kaitannya dengan rasa percaya. Tumbuhnya rasa saling percaya di antara kita ini tergantung seberapa besar berfikir positif dan prasangka yang ada di dalam masing-masing individu. Setiap kita memiliki peluang yang sama untuk memilih di atara dua hal tersebut. Keduanya berada pada wadah yang sama yaitu fikiran kita, tentunya tidak akan bisa berdampingan sama besar, mesti ada yang kuat salah satu diantaranya
Sebagaimana kami ungkapan di atas, secara umum diakui bahwa seseorang yang berfikir positif akan berdampak positif baik bagi dirinya maupun organisasi, sedangkan prasangka dapat menghancurkan rasa percaya. Kami yakin, kita sebagai orang dewasa tahu mana yang harus dipilih diantara keduanya, untuk mewujudkan sinergi di antara kita. Semua terletak pada pilihan Anda, yang jelas berfikir positif seharusnya menjadi hal yang Utama
Tema Bulan DESEMBER 2018 :
Hashtag: #BukanKamuAkuTapiKita
Hashtag by Farid Setiawan (UJP Lontar)
SumberInIndonesiaPower