PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) tahun ini akan gencarkan melakukan ekspansi dan rambah sektor pariwisata. ASDP akan melakukan percepatan dalam mencapai visi perusahaan untuk menjadi terdepan dalam jasa pelabuhan dan angkutan penyeberangan di Tanah Air.
“Karenanya di awal tahun 2019, ASDP tidak hanya mendorong konektivitas antarpulau, tetapi juga memperkuat sektor logistik, serta mampu mendorong pengembangan pariwisata dan perekonomian masyarakat setempat,” ujar Ira Puspadewi, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dalam keterangan pers yang diterima Kontan.co.id, Rabu (16/1).
Salah satu yang akan menjadi fokus percepatan ialah pengembangan Terminal Eksekutif Merak dan Bakauheni untuk beroperasi secara penuh, termasuk tenant retail sehingga dapat menjadi fasilitas dan destinasi yang menjadi pilihan pengguna jasa penyeberangan. Pada angkutan Natal dan Tahun Baru lalu, ASDP juga telah melakukan ujicoba operasional.
Selain itu, proyek Labuan Bajo Marina juga akan dikebut. ASDP menargetkan dapat segera merampungkan dan mengoperasionalkan area komersial pada bulan Maret, diikuti hotel pada bulan Juni, dan proyek marina pada bulan September.
“Tahun ini, kami juga menargetkan dapat melakukan penambahan kapal sebanyak 9 unit, dan peningkatan load factor 53% serta market share 15% di lintasan komersial. Tidak lupa juga, dalam mendukung digitalisasi tiket, kami akan memperluas penjualan tiket melalui channel distribusi online sehingga pengguna jasa akan semakin dimudahkan dalam pembelian tiket ferry,” pungkasnya.
Sumber Kontan / edit koranbumn