Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2022, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banten, Badan Standarisasi Instrumen (BSI) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) melaksanakan penanaman mangrove jenis Rhizopira sp sebanyak 300 plances di kawasan hutan mangrove petak 19 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tangerang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Serang, Minggu (26/06).
Acara tersebut dihadiri oleh Administratur KPH Banten Sukidi, Kepala BSI Wening Sri Wulandari beserta jajaran, Asisten Perhutani (Asper)/KBKPH Serang beserta jajaran dan Ketua LMDH Tapas Jaya David beserta anggota.
Kegiatan penanaman bersama bertujuan untuk penghijauan dan menjaga ekosistem hutan mangrove, dilanjutkan dengan pembagian bantuan sebanyak 20 paket alat–alat kesehatan berupa minyak kayu putih, sabun cuci tangan, tisue basah dan masker.
Sukidi menyampaikan ucapan terima kasih Kepala BSI dan jajaran yang telah melaksanakan penanaman di hutan mangrove, semoga menjadi penyemangat bagi yang lainnya untuk keberlangsungan hutan mangrove di Tangerang.
“Lokasi penenaman bersama ini dilaksanakan di Tangerang Mangrove Center (TMC) yang merupakan lokasi kerjasama antara Perhutani dan Pemkab Tangerang. Semoga hutan Mangrove di wilayah Tanjung Pasir ini dapat tumbuh subur dan lestari serta keberadaannya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk budidaya ikan Bandeng melalui pola silvofishery,” ujarnya.
Wening Sri Wulandari menyampaikan terima nkasih kepada Perum Perhutani atas kerjasamanya dalam rangka penanaman mangrove. Program penanaman mangrove ini bentuk kepedulian kami dan untuk meningkatkan kapasitas SDM.
“Keberadaan hutan mangrove sangat penting sekali dan Kami berharap dengan adanya program penanaman dapat menjaga lingkungan dan keberlangsungan ekosistem mangrove di sekitar pesisir pantai,”Pungkasnya. (Kom-PHT /Btn/HJ)