Di tengah musim kemarau panjang, akses masyarakat akan air bersih menjadi salah satu isu penting sejalan dengan pentingnya air untuk menjaga kesehatan, sanitasi, dan kebutuhan dasar. Sadari hal ini, PT Pertamina (Persero) lakukan 77 program akses air bersih dan telah menjangkau lebih dari 11 ribu Kepala Keluarga di seluruh Indonesia.
Program air bersih tersebut bagian dari Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Pertamina. Ini juga mendukung target Pemerintah dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), untuk mewujudkan 90% akses sanitasi layak, memiliki 100% akses air minum layak dan 15% akses air minum aman pada 2024.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, langkah Pertamina mendukung akses air bersih bertujuan untuk mewujudkan masyarakat untuk lebih berdaya dan secara ekonomi, pendidikan, lingkungan, serta kesehatan. “Fokus program TJSL adalah pada sektor *lingkungan, ekonomi dan kesehatan. Air bersih sebagai kebutuhan hidup dasar adalah satu aspek yg dibutuhkan oleh 3 sektor utama TJSL tersebut,” jelasnya.
Salah satu program air bersih mengalir di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Desa Tendambepa, Kecamatan Nangapanda dan Desa Wolosoko, Kecamatan Wolowaru.
Pertamina membangun bak reservoir dan pipanisasi untuk mengalirkan air dari sumber mata air menuju bak reservoir.
Jarak instalasi dari mata air menuju bak reservoir mencapai 7 kilometer. Dengan menggunakan sistem hidrolik, air bersih bisa sampai ke pemukiman warga.
Fransiskus Mari Lado, Warga Desa Tendambepa, mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan ini. “Sangat bersyukur dengan adanya program penyediaan air bersih bantuan dari Pertamina karena sangat membantu dan memudahkan kami dalam mengakses air bersih. Ini sangat membantu kami melewati masa sulit,” ucapnya.
Senada, Bupati Ende, Djafar H. Achmad, menyampaikan terima kasih kepada Pertamina atas terlaksananya program TJSL ini. Ia mendorong peran warga dalam keberlanjutan dari sarana yang telah dibangun dengan menerapkan hasil dari pelatihan yang telah diberikan.
Program peningkatan akses air bersih ini sejalan dengan Environmental, Social & Governance (ESG) untuk pencapaian Tujuan – Pembangunan Berkelanjutan 6 Air Bersih.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.