Yogyakarta International Airport (YIA) dan Bandara Adisutjipto mendapatkan stimulus penerbangan melalui subsidi tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U). Stimulus ini diharapkan membantu kedua bandara menggerakkan ekonomi daerah.
Yogyakarta International Airport (YIA) dan Bandara Adisutjipto mendapatkan stimulus penerbangan melalui subsidi tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U). Stimulus ini diharapkan membantu kedua bandara menggerakkan ekonomi daerah.
Stimulus ini diberikan kepada pengguna jasa udara yang melakukan pembelian tiket mulai dari 23 Oktober sampai 31 Desember 2020. Pandu menyebut, YIA dan Adisutjipto sendiri termasuk dalam 13 bandara di Indonesia yang menerima stimulus ini.
“Kami sangat mengapresiasi dan mendukung upaya percepatan pemulihan ekonomi khususnya bagi industri penerbangan yang sangat terdampak oleh pandemi,” ujar Pandu.
Pandu menuturkan, jumlah penumpang di YIA dan Adisutjipto menurun selama pandemi Covid-19. Sejak Januari hingga Agustus 2020, YIA tercatat telah melayani 398.833 penumpang dan Adisutjipto tercatat melayani sebanyak 1.423.223 penumpang.
“(Jumlah penumpang) Mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya,” kata dia.
Sumber Republika, edit koranbumn