Tetap semangat ya mengahadapi hari, meski dalam kondisi pandemi seperti saat ini. Stabilitas seluruh sektor bisnis di Indonesia bahkan dunia juga mengalami penurunan, termasuk penerbangan.
.
Tapi hal tersebut tidak menyurutkan semangat para Petugas Air Traffic Control (ATC) di AirNav Indonesia Cabang Makassar Air Traffic Service Center (MATSC) untuk terus mengasah kepekaan, intuisi, dan insting sebagai ATC menggunakan fasilitas ATC Simulator yang super canggih melalui sebuah program yang dinamakan ATC RESTART.
.
Inti dari kegiatan yang berlangsung mulai tanggal 2 – 21 November yang lalu ini adalah men-simulasikan kondisi puncak kepadatan lalu lintas penerbangan pada saat sebelum pandemi di wilayah udara Ujung Pandang Flight Information Region (UPG FIR). Simulasinya dibuat se-nyata mungkin dengan adanya acting Pilot yang diperankan oleh para ATC itu sendiri. Istilah kerennya adalah Pseudo Pilot. Dan untuk bisa jadi Pseudo Pilot, mereka harus menjalani pelatihan dulu selama 5 hari.
.
Program ini dilaksanakan agar nantinya ketika kondisi operasional penerbangan kembali normal, para ATC di sana sudah siap beraksi kembali, di radio frekuensi dengan para Pilot untuk menjaga keselamatan penerbangan.
Tingkat kepadatan lalu lintas penerbangan di UPG FIR itu merupakan salah satu yang terpadat di regional Asia-Pasifik
.
ATC RESTART bermula dari amanat International Civil Aviation Organization (ICAO) yang meminta agar para penyelenggara layanan navigasi penerbangan di kawasan Asia-Pasifik membuat strategi pemulihan manajemen lalu lintas udara selama masa pandemi COVID-19. Pelaksanaan program ini merupakan bentuk komitmen AirNav Indonesia untuk menjamin keselamatan penerbangan dengan langkah antisipatif mempertahankan kinerja Petugas ATC untuk selalu dalam kondisi prima saat bertugas menjaga langit Nusantara.
.