PT Jasa Marga (Persero) Tbk. melakukan perbaikan ruas di 6 titik Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Melalui PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) selaku pengelola ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek bersama PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) selaku service provider pemeliharaan jalan melakukan pekerjaan rekonstruksi rigid pavement dan perbaikan jembatan.
Pekerjaan ini dilakukan untuk menjaga tingkat keamanan dan kenyamanan pengguna Jalan Tol Jakarta-Cikampek serta upaya JTT untuk memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM).
Adapun, 6 titik lokasi pekerjaan tersebut adalah On Ramp Karawang Barat arah Cikampek lajur 1 dengan panjang penanganan 40 meter yang akan dilaksanakan pada hari Jumat (05/08/2022) pukul 22.00 WIB–Minggu (07/08/2022) pukul 24.00 WIB.
Selanjutnya, KM 11+025–KM 10+925 arah Jakarta lajur 1 dengan panjang penanganan 100 meter yang akan dilaksanakan pada hari Jumat (05/08/2022) pukul 22.00 WIB–Minggu (07/08/2022) pukul 24.00 WIB.
Titik lainnya adalah KM 25+680–KM 25+819 arah Cikampek bahu luar dan lajur 1 dengan panjang penanganan 123 meter yang akan dilaksanakan pada hari Sabtu (06/08/2022) pukul 09.00 WIB–Jumat (12/08/2022) pukul 14.00 WIB.
Titik keempat yakniKM 27+131–KM 27+121 arah Jakarta lajur 1 dengan panjang penanganan 10 meter yang akan dilaksanakan pada hari Sabtu (06/08/2022) pukul 19.00 WIB–Senin (08/08/2022) pukul 05.00 WIB.
Untuk pekerjaan jembatan di KM 28+600–KM 28+678 arah Jakarta lajur 3 dengan panjang penanganan 78 meter yang akan dilaksanakan pada hari Senin (08/08/2022) pukul 13.00 WIB s.d Minggu (14/08/2022) pukul 02.00 WIB.
Selain itu, KM 39+158–KM 38+868 arah Jakarta bahu luar dengan panjang penanganan 125 meter yang akan dilaksanakan pada hari Senin (08/08/2022) pukul 16.00 WIB–Minggu (14/08/2022) pukul 05.00 WIB.
“Tidak ada penutupan akibat pekerjaan ini, Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta maupun arah Cikampek masih beroperasi secara normal,” Operation and Maintenance Senior Manager Representative Office 1 PT JTT Nouval M. Rizky dalam keterangan resminya, Sabtu (6/8/2022).
Dia menambahkan, pihak JTT telah menyiapkan mitigasi risiko diantaranya pengalihan arus lalu lintas yang terdampak sebelum area kerja, mempersempit area kerja, persiapan contra flow apabila kondisi lalu lintas kendaraan padat, serta berkoordinasi dengan Kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya (PJR) dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO).
Nouval juga menuturkan untuk memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan variable nessage sign (VMS) di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta dan Cikampek
“Jasamarga Transjawa Tol memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud,” ungkapnya.
Sumber Bisnis, edit koranbumn