PT Angkasa Pura I (persero) atau AP I telah membuka sebanyak 28 rute internasional sejak kembali beroperasi melayani penerbangan rute internasional pada Februari lalu, hingga Mei 2022
VP Corporate Secretary AP I Rahadian D. Yogisworo menjelaskan jumlah pergerakan pesawat rute internasional di 6 bandara yang kami kelola mencapai 2.666 dengan jumlah pergerakan penumpang mencapai 473.00 atau rata-rata mencapai 9.400 penumpang per hari.
“Jumlah rute penerbangan internasional yang dilayani di 6 bandara telah mencapai 28 rute,” ujarnya, Sabtu (11/6/2022).
Secara detail, dia memerinci saat ini bandara I Gusti Ngurah Rai Bali melayani sebanyak 18 rute dengan 17 maskapai. Bandara Juanda di Surabaya melayani sebanyak 6 rute dengan 7 maskapai.
Kemudian, Bandara Zainuddin Abdul Madjid Lombok. Lalu ada Bandara Sultan Hasanuddin Makassar. Selain itu juga Bandara Internasional Yogyakarta, dan Bandara Sam Ratulangi Manado masing-masing melayani sebanyak 1 rute dengan 1 maskapai.
Secara rerata,Hingga Mei, Angkasa Pura I telah melayani rute internasional dari berbagai negara di 6 bandara. Saat ini mayoritas penerbangan internasional bertumpu di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang melayani penerbangan rute internasional dari dan menuju Kuala Lumpur, Singapura, Manila, Perth, Adelaide, Brisbane, Cairns, Darwin, Melbourne, Sydney, Bangkok, Istanbul, Ho Chi Minh, Dubai, dan Narita. Sedangkan untuk Bandara Juanda saat ini melayani rute penerbangan internasional dari dan menuju Hongkong, Johor, Kuala Lumpur, Pulau Pinang, Singapura, Kuala Lumpur, Brunei Darussalam, dan Darwin.
Adapun untuk bulan Juni ini setidaknya, AP I telah menerima pengajuan sebanyak 14 rute penerbangan internasional dari 6 maskapai. Enam maskapai tersebut adalah Malindo Air, Philippines AirAsia, Vietjet Air, Indonesia AirAsia, Virgin Australia dan Citilink di Bandara I gusti Ngurah Rai Bali.
Yogi, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa dalam RKAP 2022 ini, pihaknya menargetkan dapat melayani pergerakan penumpang hingga 38,8 juta penumpang dengan proporsi 35,6 juta penumpang domestik, 2,9 juta penumpang transit dan 305 ribu penumpang internasional.
“Kami bersyukur dengan kondisi penanganan pandemi Covid-19 yang semakin baik dan didukung dengan regulasi bagi PPLN yang semakin mudah, akan mampu mengangkat kinerja menjadi lebih baik lagi dari tahun sebelumnya hingga mencapai target-target yang telah ditetapkan,” imbuhnya.
Di sisi lain, sebagai gambaran, sepanjang Mei 2022, pergerakan penumpang di 15 bandara yang dikelola omeh AP I mencapai 4,75 juta atau mengalami peningkatan hingga 38,8 persen jika dibandingkan pada bulan April yang melayani 3,42 juta. Adapun untuk pergerakan pesawat pada bulan Mei mencapai 40.946 atau mengalami peningkatan hingga 19,9 persen jika dibandingkan pada bulan April yang melayani 34.132 pergerakan.
Sumber Bisnis, edit koranbumn
