• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Rabu, 30 Juli 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

ANTAM Tangkap Peluang Pasar Hilirisasi Nikel

by redaksi
30 Maret 2023
in Berita
0
Antam Klaim Siap Kelola, Terkait Titipan Aset dari Kejagung
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam (ANTM) tidak ingin melewatkan peluang pasar yang besar dari hilirisasi nikel, khususnya terkait pengembangan ekosistem industri kendaraan listrik.Corporate Secretary Antam Syarif Faisal Alkadrie dalam webinar “Strategi Mencapai Target Investasi 2023 dengan Mendorong Hilirisasi” yang dipantau secara daring di Jakarta, Rabu (29/3/2023), menjelaskan, sejatinya BUMN itu telah melakukan kegiatan hilirisasi sejak 1970-an. Namun, fokus hilirisasi nikel hanya dilakukan untuk industri baja tahan karat atau stainless steel.

“Kami sudah masuk hilriisasi, di nikel itu ada dua jalur, ada yang hilirisasi nickel class two (nikel kelas dua) untuk pasar stainless steel. Dan untuk nikel kelas satu, belakangan ini pasarnya meningkat jadi kita tidak mau melewatkan ini. Kami akan wujudkan hilirisasi nikel kelas satu untuk EV (kendaraan listrik),” ungkapnya.

Syarif meyakini pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik sebagai tujuan hilirisasi nikel akan benar-benar terwujud. Sebab, potensi pasar global akan baterai EV sangat menjanjikan di masa depan.

“Kita lihat Indonesia juga merupakan negara dengan ekonomi yang baik dan punya posisi kuat, cadangan nomor satu dunia, pasar juga potensinya besar untuk EV dan kita akan bisa lebih kompetitif karena kita membangun dari hulu ke hilir,” katanya.

Syarif mengatakan Indonesia memiliki cadangan nikel mencapai sekitar 21 juta ton, sekitar 21 persen atau merupakan cadangan terbesar di dunia. Antam sendiri memiliki 4,8 juta ton cadangan atau sekitar lim persen cadangan dunia. “Ini kekuatan kami yang harus bisa dimonetisasi salah satunya melalui hilirisasi baterai EV,” kata dia.

Syarif menambahkan, Antam memiliki visi untuk menjadi perusahaan global pada 2030 mendatang di ekosistem baterai kendaraan listrik dari hulu ke hilir. Antam turut berperan di sisi hulu dari kegiatan pertambangan. Adapun di hilir, Antam membentuk kerja sama dengan MIND ID, PLN, dan Pertamina dengan nama Indonesia Battery Corporation.

“Kami menyadari Indonesia punya kekuatan pada cadangan, tapi secara kapabilitas memerlukan dukungan pihak lain,” kata Syarif.

Oleh karena itu kami mengembangkan ini dengan partner strategis. Saat ini Antam telah bekerja sama dengan LG Energy Solution dan Hong Kong CBL Limited (HKCBL).

sumber : ANTARA, Republika

RelatedPosts

Bio Farma Group Tanam 3.000 Bibit Mangrove di Karawang, Teguhkan Komitmen Lingkungan dan Dukungan terhadap SDGs

CIO Danantara, Pandu Sjahrir Berencana Membuka Danantara Indonesia Academy

Danantara Mengkaji Pembangunan 17 Kilang Minyak Modular senilai US$8 miliar

PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam (ANTM) tidak ingin melewatkan peluang pasar yang besar dari hilirisasi nikel, khususnya terkait pengembangan ekosistem industri kendaraan listrik.Corporate Secretary Antam Syarif Faisal Alkadrie dalam webinar “Strategi Mencapai Target Investasi 2023 dengan Mendorong Hilirisasi” yang dipantau secara daring di Jakarta, Rabu (29/3/2023), menjelaskan, sejatinya BUMN itu telah melakukan kegiatan hilirisasi sejak 1970-an. Namun, fokus hilirisasi nikel hanya dilakukan untuk industri baja tahan karat atau stainless steel.

“Kami sudah masuk hilriisasi, di nikel itu ada dua jalur, ada yang hilirisasi nickel class two (nikel kelas dua) untuk pasar stainless steel. Dan untuk nikel kelas satu, belakangan ini pasarnya meningkat jadi kita tidak mau melewatkan ini. Kami akan wujudkan hilirisasi nikel kelas satu untuk EV (kendaraan listrik),” ungkapnya.

Syarif meyakini pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik sebagai tujuan hilirisasi nikel akan benar-benar terwujud. Sebab, potensi pasar global akan baterai EV sangat menjanjikan di masa depan.

“Kita lihat Indonesia juga merupakan negara dengan ekonomi yang baik dan punya posisi kuat, cadangan nomor satu dunia, pasar juga potensinya besar untuk EV dan kita akan bisa lebih kompetitif karena kita membangun dari hulu ke hilir,” katanya.

Syarif mengatakan Indonesia memiliki cadangan nikel mencapai sekitar 21 juta ton, sekitar 21 persen atau merupakan cadangan terbesar di dunia. Antam sendiri memiliki 4,8 juta ton cadangan atau sekitar lim persen cadangan dunia. “Ini kekuatan kami yang harus bisa dimonetisasi salah satunya melalui hilirisasi baterai EV,” kata dia.

Syarif menambahkan, Antam memiliki visi untuk menjadi perusahaan global pada 2030 mendatang di ekosistem baterai kendaraan listrik dari hulu ke hilir. Antam turut berperan di sisi hulu dari kegiatan pertambangan. Adapun di hilir, Antam membentuk kerja sama dengan MIND ID, PLN, dan Pertamina dengan nama Indonesia Battery Corporation.

“Kami menyadari Indonesia punya kekuatan pada cadangan, tapi secara kapabilitas memerlukan dukungan pihak lain,” kata Syarif.

Oleh karena itu kami mengembangkan ini dengan partner strategis. Saat ini Antam telah bekerja sama dengan LG Energy Solution dan Hong Kong CBL Limited (HKCBL).

sumber : ANTARA, Republika

Previous Post

Pupuk Kaltim Bukukan Laba Bersih Rp 14,5 Triliun Sepanjang Tahun 2022

Next Post

Pertamina Geothermal Energy Bukukan Laba Rp1,98 Triliun Sepanjang 2022

Related Posts

Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona
Berita

Bio Farma Group Tanam 3.000 Bibit Mangrove di Karawang, Teguhkan Komitmen Lingkungan dan Dukungan terhadap SDGs

30 Juli 2025
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara
Berita

CIO Danantara, Pandu Sjahrir Berencana Membuka Danantara Indonesia Academy

30 Juli 2025
Danantara Mengkaji Pembangunan 17 Kilang Minyak Modular senilai US$8 miliar
Berita

Danantara Mengkaji Pembangunan 17 Kilang Minyak Modular senilai US$8 miliar

30 Juli 2025
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara
Berita

CEO Danantara, Rosan Perkasa Roeslani Tak Toleransi Bos BUMN yang Percantik Laporan Keuangan

30 Juli 2025
Dirut Abraham Mose Saksikan Penandatanganan MOU Logistik dan Industri Pertahanan Pemerintah RI dengan Philipina
Berita

Dewan Pertahanan Nasional Kunjungi Pindad, Tinjau Kemampuan Industri Pertahanan Nasional

30 Juli 2025
Pembangunan Barge Mounted Power Plan
Berita

PAL Indonesia dan TAIS Jalin Kemitraan Strategis Perkuat Industri Pertahanan Maritim

30 Juli 2025
Next Post
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether

Pertamina Geothermal Energy Bukukan Laba Rp1,98 Triliun Sepanjang 2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Kolaborasi Dahana – Pegadaian Gelar TMO Chapter Februari 2020

Dorong Ekonomi Kerakyatan, Pegadaian Hadirkan Beasiswa untuk Wirausaha Muda Terpilih

6 hari ago
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara

COO Danantara, Dony Oskaria Pastikan Proses Merger BUMN Karya Berlanjut pada Semester II 2025

6 hari ago
Jamkrindo Merekrut 10 Putra-putri Terbaik Papua dan Papua Barat

Dukung Akses Finansial UMKM, Jamkrindo Menjamin 2,7 Juta UMKM

4 hari ago
Simbol Era Kemandirian, Logo Baru Kementerian BUMN

Menteri BUMN, Erick Thohir Ungkap Danantara Selaras dengan Semangat Berdikari

6 hari ago
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona
Berita

Bio Farma Group Tanam 3.000 Bibit Mangrove di Karawang, Teguhkan Komitmen Lingkungan dan Dukungan terhadap SDGs

by redaksi
30 Juli 2025
0

PT Bio Farma (Persero) bersama anak perusahaannya, Kimia Farma dan Indofarma, meneguhkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dan keberlanjutan melalui kegiatan...

Read more
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara

CIO Danantara, Pandu Sjahrir Berencana Membuka Danantara Indonesia Academy

30 Juli 2025
Danantara Mengkaji Pembangunan 17 Kilang Minyak Modular senilai US$8 miliar

Danantara Mengkaji Pembangunan 17 Kilang Minyak Modular senilai US$8 miliar

30 Juli 2025
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara

CEO Danantara, Rosan Perkasa Roeslani Tak Toleransi Bos BUMN yang Percantik Laporan Keuangan

30 Juli 2025
Dirut Abraham Mose Saksikan Penandatanganan MOU Logistik dan Industri Pertahanan Pemerintah RI dengan Philipina

Dewan Pertahanan Nasional Kunjungi Pindad, Tinjau Kemampuan Industri Pertahanan Nasional

30 Juli 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In