PT Barata Indonesia (Persero) meresmikan Divisi Komponen Turbin di Cilegon pada Senin (1/10).
Hal itu sekaligus menandai beralihnya operasional Divisi Komponen Turbin secara penuh dibawah manajemen PT Barata Indonesia (Persero).
Peresmian Divisi Komponen Turbin dihadiri oleh Direktur Industri Permesinan dan Alat Mesin Pertanian Kementerian Perindustiran RI Bapak Zakiyudin, General Manager PT Siemens Indonesia Mr Christof Cichon, Head of Business Administration PT Siemens Indonesia Mr Vincent Rabben, Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Bapak Silmy Karim, Direktur Keuangan dan SDM PT Barata Indonesia (Persero) Yoyok Hadi Satriyono, Direktur Operasi PT Barata Indonesia (Persero) Bobby Sumatdiat Atmosudirjo.
Direktur Industri Permesinan dan Alat Mesin Pertanian Kementerian Perindustiran RI dalam sambutannya mengapresiasi aksi korporasi yang telah dilakukan PT Barata Indonesia melalui akuisisi pabrik turbin Siemens Cilegon.
Kerjasama Barata dan Siemens merupakan langkah yang tepat mengingat kemampuan inovasi teknologi di bidang turbin oleh Siemens sudah sangat dikenal di dunia.
Dengan kerjasama ini maka Barata Indonesia dapat meningkatkan pangsa pasar baik domestik maupun internasional dengan memanfaatkan global supply chain yang telah dirintis oleh Siemens.
“Dengan diresmikannya Divisi Komponen Turbin Barata Indonesia, maka diharapkan daya saing dalam kemampuan industri dalam negeri dalam mendukung pembangunan pembangkit listrik agar terus meningkat.” Ujar Zakiyudin.
Merespon hal tersebut, Direktur Operasi PT Barata Indonesia (Persero) Bobby Sumardiat Atmasudirjo mengatakan bahwa Divisi Komponen Turbin merupakan salah satu lini bisnis dalam bidang usaha perusahaan yaitu Energi dimana divisi baru Barata Indonesia ini akan semakin memperkuat posisi perusahaan di bidang pembangkit listrik.
“ Bagi kami, ini adalah momen penting bagi kiprah Barata dalam industri kelistrikan karena dengan demikian lokal konten komponen turbin nasional otomatis akan menjadi meningkat. Tidak ada lagi yang perlu diragukan, daya saing nasional terhadap kompetitor dari luar semakin meningkat,” ujar Bobby.
Sumber In Barata