PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)/BKI melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan PT PAL Indonesia tentang kerja sama bidang operasi & pengembangan bisnis dalam rangka mendukung kemajuan industri maritim nasional pada Selasa (06/09) di Graha BKI.
Direktur Utama PT BKI Rudiyanto mengatakan bahwa dalam kegiatan bisnis, BKI sebagai lead holding memiliki Sucofindo dan Surveyor Indonesia sebagai anak perusahaan yang dapat dimanfaatkan untuk lebih berkontribusi pada industri-industri lain dari hulu ke hilir.
āKami siap membantu PT PAL Ā Indonesia dalam pembangunan kapal khususnya kapal perang dari sisi teknologi dan konsep pemastian pada kegiatan Testing, Inspection, Certification, Classification dan Statutory sebagai panduan utama,ā ujar Rudiyanto melalui sambutannya.
Seperti sudah diketahui, PT PAL Indonesia sebagai salah satu BUMN menangani industri strategis yang memproduksi alat utama sistem pertahanan Indonesia khususnya untuk matra laut.
Menurut Rudiyanto, dalam hal peningkatan kompetensi ada beberapa kerja sama lain yang bisa dilakukan yaitu dengan mengadakan pertukaran personel antara dua entitas.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT PAL Indonesia Kaharuddin Djenod juga mengungkapkan bahwa pertemuan kali ini BKI bisa memberikan dukungan berupa sertifikasi dan kerja sama lainnya.
Lebih lanjut, Kaharuddin menjelaskan kerjasama ini juga berkaitan dengan alokasi dana PMN TA APBN 2021, yakni salah satunya dengan pembangunan fasilitas ship lift kapal selam. Alih-alih melakukan import, PAL berkomitmen dalam implementasi kemandirian teknologi bekerjasama dengan rekan-rekan strategis dalam membangun fasilitas ship lift, beberapa di antaranya yakni Pindad dan BKI.