Sebagai bentuk kepedulian kepada korban bencana tsunami Selat Sunda di beberapa daerah di Provinsi Banten yang terjadi Sabtu 22 Desember 2018 malam yang telah menelan ratusan orang meninggal maupun luka-luka serta kerugian harta benda, PT BKI Klas dan Komersil Banten berikan bantuan berbagai kebutuhan pokok kepada pengungsi.
Sekretaris Perusahaan PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) mengatakan, bantuan kemanusiaan untuk korban tsunami yang ada di wilayah Banten dilakukan oleh BKI Klas & Komersil Banten sebagai kepedulian kita terhadap korban.
“Bantuan berupa sembako dan selimut, kain, sarung, handuk, mukena, obat-obatan dikirim melalui PT ASDP,” ujarnya, Selasa (25/12/2018).
Sesuai arahan Direksi, lanjutnya, bantuan awal kemanusiaan ini sengaja dilakukan oleh cabang terdekat dengan lokasi kejadian. Hal itu dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan masyarakat sekitar.
“Insya’Alloh Dapat bermanfaat dan meringankan saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah dan bencana,” katanya.
Sedang, PT. BKI (Persero) sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sangat getol terhadap aksi kemanusiaan sebagai tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) melalui pemberian bantuan yang sudah terprogram dan memiliki berbagai bentuk tanggung jawab terhadap seluruh pemangku kepentingannya dalam segala aspek operasional perusahaan yang mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Sementara bencana itu sendiri hingga kini telah ditangani oleh tim gabungan untuk upaya evakuasinya. Dari data yang dihimpun Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Terus bertambah bahkan saat ini meningkat menjadi 429 orang, jumlah itu meliputi korban di 5 kabupaten, yaitu Kabupaten Serang, Pandeglang, Lampung Selatan, Pesawaran, dan Tanggamus.
Dari 5 kabupaten, daerah paling parah terdampak tsunami adalah Kabupaten Pandeglang yang tercatat, korban meninggal dunia yaitu 290 orang.
Sumber titikomapost / edit koranbumn.com