Direktur Pemasaran Pupuk Indonesia, Achmad Tossin Sutawikara didampingi oleh Direktur Utama Graha Sarana Gresik, Ferril Raymond Hattu melakukan monitoring stok pupuk subsidi di Gudang Penyangga Petrokimia Gresik Pakisaji, Malang (6/12).
Pupuk Indonesia telah melakukan pengalokasian pupuk bersubidi sesuai dengan Peraturan Menteri Kementerian Pertanian Nomor 48/Permentan/SR.130/11/2018 yang diterbitkan tanggal 30 November 2018.
Upaya ini dilakukan sehubungan dengan peningkatan kebutuhan pupuk bersubsidi di musim tanam akhir tahun ini terutama untuk jenis pupuk Urea dan NPK.
Adapun total alokasi pupuk bersubsidi tetap sejumlah 9,55 juta ton, namun dilakukan realokasi antar jenis pupuk agar sesuai dengan kebutuhan petani.
Sumber InPupukIndonesia
.