Ing Ngarso Sung Tulodho (di depan memberi teladan), Ing Madya Mangunkarso (di tengah membangun semangat), dan Tut Wuri Handayani (di belakang memberi dorongan), merupakan amanat Ki Hadjar Dewantara, yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin. Nilai-nilai tersebut juga turut diimplementasikan pada setiap sendi kepemimpinan, kehidupan dan proses kerja di PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) salah satu Anak Perusahaan Pelindo II (IPC ). Adapun hasilnya dapat dipastikan seluruh Role Model dan Change Agent IPCC memiliki nilai-nilai tersebut dan mengakar kuat dalam jiwa dan raganya, yang berperan tidak hanya sebagai pemimpin, namun juga sebagai guru dan sahabat.
Chiefy Adi Kusmargono, S.Psi., M.Sc, ialah sosok dibalik implementator nilai-nilai tersebut. Menjabat sebagai Direktur Utama IPCC dari tahun 2017 hingga saat ini, Chiefy Adi Kusmargono selalu menerapkan nilai-nilai kepemimpinan yang membangun dan memberi insight kepada seluruh karyawan IPCC untuk bekerja dan mengabdi secara optimal untuk bangsa dan negara. Pengalaman dan Implementasi kepemimpinan yang dilakukan oleh Chiefy Adi Kusmargono mendorongnya untuk membuat ide dan gagasan baru untuk penerapan kepemimpinan yang ideal dan komprehensif. Salah satu hasil dari ide dan gagasannya mengenai kepemimpinan adalah munculnya paradigma baru mengenai kepemimpinan yaitu Nationalism Leadership.
Berdasarkan ide, gagasan dan implementasi yang diterapkan oleh Chiefy Adi Kusmargono dalam kepemimpinannya, pada tanggal 21 Desember 2018, bertempat di Pura Ageng, Istana Mangkunegaran, Solo, Direktur Utama IPCC tersebut mendapatkan penghargaan sebagai The Best of The Best Indonesia Leaders 2018-2019 dalam acara Indonesia Leader Award 2018-2019,
Dengan diraihnya penghargaan tersebut, diharapkan mampu memberikan semangat serta motivasi kepada seluruh karyawan serta masyarakat Indonesia, untuk selalu memberikan yang terbaik
Sumber InIPCC / edit koranbumn.com