PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menunjukkan peningkatan layanan digital selama adanya pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.
Corporate Secretary Bank BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan untuk mengurangi mobilitas nasabah dan penyebaran virus, BRI terus mengimbau nasabah untuk dapat bertransaksi secara cashless dan melakukan berbagai macam transaksi perbankan secara digital.
Selain dapat menggunakan Internet Banking BRI, salah satu layanan digital banking BRI yang dapat digunakan adalah aplikasi BRImo.
“Dengan menggunakan BRImo, masyarakat akan lebih mudah melakukan transaksi karena dapat dilakukan dari manapun dan kapanpun,” kata Aestika ketika dihubungi Bisnis pada Senin (12/7/2021).
Aestika menjelaskan hingga kuartal I/2021 BRImo sebagai Super Apps BRI mencatatkan pertumbuhan volume transaksi secara signifikan sebesar 516 persen year on year.
Pada bulan Juni 2021, volume transaksi BRImo juga masih mengalami peningkatan 32 persen jika dibandingkan dengan volume transaksi bulan sebelumnya (month to month).
“Melihat tren beralihnya pola transaksi masyarakat selama pandemi tersebut, maka selama PPKM darurat yang semakin membatasi mobilitas masyarakat kali pada bulan ini, diproyeksikan juga akan membuat transaksi digital banking BRI juga akan semakin meningkat,” jelas Aestika
Aestika menambahkan fitur transaksi yang paling sering digunakan nasabah pada aplikasi BRImo antara lain transfer, pembayaran tagihan, pembelian pulsa serta top up Gopay dan LinkAja.
“Selain super apps BRImo, BRI juga terus melakukan pengembangan terhadap layanan digital banking lainnya seperti Digital Saving, maupun Digital Loan secara terus menerus untuk dapat semakin memudahkan masyarakat dalam menikmati layanan perbankan BRI,” tutup Aestika
Sumber Bisnis, edit koranbumn