Sebanyak 1,1 juta kendaraan meninggalkan Jabodetabek terhitung H-8 sampai dengan H-2 Hari Raya Natal 2021.
Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Dwimawan Heru mengatakan, angka 1,1 juta merupakan angka kumulatif kendaraan yang keluar dari empat gerbang tol utama Jabodetabek yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama ,dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).
Jumlah kendaraan yang keluar meninggalkan Jabodetabek tersebut meningkat 8,9 persen jika dibandingkan lalu lintas normal periode November 2021.
Lalu lintas menuju keempat arah. Mayoritas kendaraan, yakni sebanyak 505.337 atau 45,7 persen kendaraan menuju ke arah Timur Trans Jawa dan Bandung. Sedangkan 348.887 kendaraan atau sebanyak 31,5 persen menuju arah barat Merak Banten.
“Dan 251.794 kendaraan (22,8 persen) menuju arah Selatan,” tutur Dwimawan.
Rincian ditribusi lalu lintas (lalin) kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek sebagai berikut:
1. Arah timur menuju arah Trans Jawa melalui GT (gerbang tol) Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 262.009 kendaraan, naik sebesar 14,2 persen dari lalin normal;
2. Menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 243.328 kendaraan, naik sebesar 10,8 persen dari lalin normal;
3. Arah barat menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak sebesar 348.887 kendaraan, naik 4,8 persen dari lalin normal;
4. Kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 251.794 kendaraan, naik sebesar 7,9 persen dari lalin normal.
Sumber Kontan, Kompas.com