PT Kereta Api Indonesia (Persero) optimistis jumlah penumpang pada periode Natal dan Tahun Baru 2018/2019 tetap tumbuh sebesar 4% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
VP Public Relation KAI Agus Komarudin membantah adanya penurunan jumlah penumpang pada Nataru saat ini. Adapun, rata-rata jumlah penumpang selalu mengalami kenaikan antara 4-6% dalam periode Nataru setiap tahun.
“Mungkin lebih fair kalau melihat datanya saat Nataru berakhir, yakni 6 Januari 2019. Saat ini, masing-masing Daop rata-rata [pertumbuhan penumpang] naik, silakan dicek,” kata Agus, Selasa (25/12/2018).
Dia memprediksi volume penumpang selama 18 hari, yakni mulai 20 Desember 2018 hingga 6 Januari 2019, diprediksi mencapai 5.317.358 orang atau meningkat sebesar 4% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yakni 5.112.844 penumpang.
Pihaknya telah menyiagakan 444 unit lokomotif dan satu unit lokomotif cadangan, serta 1.637 unit kereta dan 218 unit kereta cadangan. Sementara untuk jumlah KA, tahun ini disiapkan 346 perjalanan KA reguler serta 48 perjalanan KA tambahan untuk melayani masyarakat.
Dia menyebutkan total jumlah KA yang dipersiapkan adalah 394 perjalanan KA. Jumlah ini meningkat 5% dibandingkan dengan masa angkutan Nataru tahun lalu, yakni 375 perjalanan KA.
KAI mengoperasikan 24 nama KA tambahan (48 perjalanan KA) dengan total kapasitas sebanyak 27.560 penumpang per hari. KA tersebut sebagian besar telah beroperasi sejak 20 Desember 2018 hingga 7 Januari 2019, khusus beberapa KA seperti Brantas Tambahan dan Mataram Premium, operasionalnya dimulai sejak 13 Desember 2018.
Sumber Bisnis / edit koranbumn.com