• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Kamis, 11 Desember 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Menteri ESDM Mengpresiasi Green Refinery Pertama Di Indonesia dikembangkan Pertamina Refinery Unit III, Plaju

by redaksi
28 Februari 2020
in Berita
0
0
SHARES
35
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RelatedPosts

WIKA Raih Kontrak Pembangunan Sekolah Rakyat, Dukung Pemerataan Pendidikan Nasional

Bio Farma Terima Kunjungan Resmi Gubernur Victoria untuk Perkuat Kemitraan Strategis di Bidang Kesehatan dan Bioteknologi

Bupati Aceh Tamiang Apresiasi PTPN IV PalmCo sebagai Perusahaan Pertama yang Bantu Korban Banjir

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengapresiasi Green Refinery pertama di Indonesia yang telah dikembangkan Pertamina di Refinery Unit (RU) III, Plaju, Palembang. Pengembangan green refinery merupakan era baru bagi industri Bahan Bakar Nabati (BBN) di Indonesia.
“Kita patut memberikan apresiasi kepada Pertamina yang telah concern terhadap produksi bahan bakar ramah lingkungan yang berasal renewable resources, dalam rangka menciptakan udara yang bersih dengan produksi BBM yang bersih,” ujar Ignasius Jonan, dalam kunjunganya ke RU III Plaju, Sumatera Selatan, Kamis, (17/1).
Pertamina, lanjut Jonan, harus terus membangun dan menyiapkan green energy untuk generasi masa depan. Inilah tantangan sekaligus peluang bagi Pertamina untuk terus menyediakan bahan bakar berkualitas dan ramah lingkungan dengan memanfaatkan sumber daya dalam negeri.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati yang mendampingi kunjungan tersebut menyatakan, Kilang Plaju menjadi pilot project dalam pengolahan minyak sawit menjadi bahan bakar berkualitas dan ramah lingkungan. Hal ini juga sekaligus untuk menjawab tantangan dunia agar bisnis migas mulai move on dari sumber energi fosil menuju green energy.
“Green energy merupakan bisnis masa depan yang banyak dinantikan pasar dunia. Indonesia memiliki sumber green energy yang besar utamanya minyak sawit. Untuk itu, Pertamina akan terus mengembangkan green energy dengan pilot project di Kilang Plaju,” ujar Nicke.
Pengembangan green energy di Kilang Plaju, lanjut Nicke, akan menghemat kas perseroan hingga US$ 160 juta atau Rp 2,3 triliun per tahun, sekaligus mengurangi impor minyak hingga 7,36 ribu barel per hari (bph).
“Pengembangan Green Refinery sekaligus upaya Pertamina menyukseskan program pemerintah untuk perluasaan penggunaan B20 serta mengurangi impor BBM sehingga cadangan devisa akan terjaga,” imbuh Nicke.
Dalam jangka panjang, Pertamina telah melakukan kerjasama dengan ENI, perusahaan minyak asal Italia yang menjadi pelopor konversi kilang pertama di dunia, untuk mengembangkan kilang-kilang Pertamina menjadi green refinery. Kerjasama ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina dalam menyediakan bahan bakar ramah lingkungan sekaligus mengoptimalkan sumber daya alam dalam negeri untuk menciptakan ketahanan, kemandirian, dan kedaulatan energi nasional. Pertamina juga menjajaki kerjasama dengan PTPN untuk suplai kelapa sawit sebagai bahan baku green-fuel, agar bahan bakar yang dijual tetap terjangkau bagi masyarakat Indonesia
Konversi Kilang Plaju menjadi Green Refinery pertama di Indonesia telah dilakukan melalui serangkaian kajian dan ujicoba. Pada Agustus – September 2018, telah dilakukan ujicoba dengan metode Advanced Cracking Evaluation (ACE) Test yang menunjukkan RBDPO (Refined Bleached Deodorized Palm Oil) berpotensi dapat diolah di Kilang Plaju dengan skema co-processing. Co-Processing ini merupakan salah satu opsi metode produksi green-fuel melalui proses pengolahan bahan baku minyak nabati dengan minyak bumi secara bersamaan menjadi green fuel.
Pada Oktober – November 2018, dilanjutkan penyiapan berbagai sarana dan prasarana seperti line, tangki dan jetty serta sekaligus menyiapan dry stock RBDPO. Pada Desember 2018, telah dilakukan ujicoba skema co-processing dengan injeksi RBDPO secara bertahap 2,5 hingga 7,5%. Hasilnya cukup menggembirakan, karena bisa memproduksi bahan bakar ramah lingkungan dengan octane number hingga 91,3.
“Saat ini, unit RFCC Kilang Plaju yang berkapasitas 20,5 Million Barel Steam Per Day (MBSD) mampu menghasilkan green fuel yang lebih ramah lingkungan sebanyak 405 ribu barel per bulan setara 64.500 kilo Liter per bulan. Selain itu, kilang ini juga menghasilkan produksi elpiji ramah lingkungan sebanyak 11.000 ton per bulan,” ucap Nicke.
Indonesia, imbuh Nicke, merupakan negara pertama di dunia yang berhasil mengimplementasikan Co-Processing CPO (Crude Palm Oil) menjadi Green Gasoline dan Green LPG untuk skala komersial. Keberhasilan Green Refinery di Plaju, akan terus dikembangkan pada kilang lainnya seperti Kilang Cilacap, Balongan dan Dumai. Bahan bakar yang dihasilkan pun akan diperluas seperti Green Avtur dan Green Diesel yang lebih ramah lingkungan
Sumber PERTAMINA

Previous Post

Semangat Awal 2019 untuk Maritim Jaya

Next Post

Kinerja ASDP Indonesia Ferry di Tahun 2018 dan Target Tahun 2019

Related Posts

Penghentian Sementara Proyek Kereta Cepat , Wijaya Karya Lakukan Koordinasi dengan KCIC
Berita

WIKA Raih Kontrak Pembangunan Sekolah Rakyat, Dukung Pemerataan Pendidikan Nasional

10 Desember 2025
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona
Berita

Bio Farma Terima Kunjungan Resmi Gubernur Victoria untuk Perkuat Kemitraan Strategis di Bidang Kesehatan dan Bioteknologi

10 Desember 2025
Dirut Siwi Peni Serahkan SK Mutasi/ Promosi kepada PJP
Berita

Bupati Aceh Tamiang Apresiasi PTPN IV PalmCo sebagai Perusahaan Pertama yang Bantu Korban Banjir

10 Desember 2025
Taspen Dorong Peningkatan Layanan Digital Bagi Peserta
Berita

Jamin Manfaat Pensiun Lancar dan Aman, TASPEN Ingatkan Pentingnya Autentikasi Awal Bulan via Aplikasi Andal by Taspen

10 Desember 2025
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether
Anak Perusahaan

Sambut Libur Nataru, Pertamina Patra Niaga Diskon Avtur Agar Tiket Terjangkau

10 Desember 2025
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru
Berita

BSI Bersama Polda Metro Jaya Tegaskan Tidak Ada Pencairan Dana Hibah SAL Dari Bank

10 Desember 2025
Next Post

Kinerja ASDP Indonesia Ferry di Tahun 2018 dan Target Tahun 2019

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether

Ratas Bersama Presiden, Pertamina Laporkan Percepatan Distribusi Energi di Wilayah Terdampak Bencana Sumatera

3 hari ago
Mandiri Sekuritas Catat Profitabilitas Positif pada Periode Semester I/2020

Incar Dana Jumbo, Mandiri Sekuritas akan Membawa Sejumlah Perusahaan Lakukan Aksi Korporasi IPO

17 jam ago
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun

Sejumlah BUMN Mengajukan Permintaan Modal ke Danantara

6 hari ago
Program Bunga Nusantara BNI Gelar Pelatihan UMKM

BNI Perluas Bantuan Tanggap Darurat untuk Korban Bencana di Sumatera

17 jam ago
Penghentian Sementara Proyek Kereta Cepat , Wijaya Karya Lakukan Koordinasi dengan KCIC
Berita

WIKA Raih Kontrak Pembangunan Sekolah Rakyat, Dukung Pemerataan Pendidikan Nasional

by redaksi
10 Desember 2025
0

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pemerataan pendidikan di Indonesia melalui pembangunan Sekolah Rakyat di...

Read more
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona

Bio Farma Terima Kunjungan Resmi Gubernur Victoria untuk Perkuat Kemitraan Strategis di Bidang Kesehatan dan Bioteknologi

10 Desember 2025
Dirut Siwi Peni Serahkan SK Mutasi/ Promosi kepada PJP

Bupati Aceh Tamiang Apresiasi PTPN IV PalmCo sebagai Perusahaan Pertama yang Bantu Korban Banjir

10 Desember 2025
Taspen Dorong Peningkatan Layanan Digital Bagi Peserta

Jamin Manfaat Pensiun Lancar dan Aman, TASPEN Ingatkan Pentingnya Autentikasi Awal Bulan via Aplikasi Andal by Taspen

10 Desember 2025
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether

Sambut Libur Nataru, Pertamina Patra Niaga Diskon Avtur Agar Tiket Terjangkau

10 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In