Ssebagai upaya mendukung penanganan penyebaran virus COVID-19, Pemerintah berusaha menyediakan fasilitas kesehatan secara merata ke seluruh daerah di Indonesia, termasuk di Kabupaten Biak Numfor, Biak, Papua. Gedung bantuan Pemerintah Pusat ini nantinya terdiri dari 3 bangunan. Bangunan ini memiliki ruang isolasi dengan masing-masing berkapasitas 10 tempat tidur, ruang karantina dengan masing-masing berkapasitas 40 tempat tidur, dan kamar jenazah berukuran 15×20 meter.
Peletakan batu pertama yang dilakukan pada 2 Juni 2020 lalu dan ADHI ditunjuk sebagai kontraktor pelaksana dari pembangunan tersebut. Pembangunan selesai dalam rentang waktu 77 hari kalender. Untuk mempercepat proses pembangunan, pekerjaan konstruksi dilakukan selama 24 jam dan terbagi dalam beberapa shift atau pembagian waktu kerja agar seluruh pekerja tetap memiliki waktu istirahat yang cukup.
Bangunan rumah sakit ini juga telah disesuaikan dengan standar ketahanan gempa di daratan timur Indonesia. Saat ini sebagai ruang isolasi sementara, RSUD Biak Numfor memanfaatkan dua gedung lama, yakni Gedung Kosinan dan Gedung Tropik yang berdekatan dengan laboratorium