PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyebutkan jumlah penumpang kapal feri lintasan Merak-Bakauheni mengalami lonjakan signifikan hingga 875 persen sejak penerapan normal baru awal Juni 2020.
Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi kembali membuka layanan penjualan tiket untuk penumpang pejalan kaki dan kendaraan penumpang mulai 11 Juni 2020. Pengguna jasa hanya bisa membeli tiket secara daring melalui ferizy.com yang telah diterapkan ASDP sejak 1 Mei 2020.
“Sejak layanan tiket daring dibuka kembali, terjadi kenaikan signifikan di lintasan Merak-Bakauheni. Tren masyarakat yang biasanya melakukan perjalanan dari Jakarta ke wilayah Sumatera menggunakan pesawat, kini lebih banyak yang menyeberang dengan mobil pribadi pada saat akhir pekan,” katanya dalam siaran pers, Senin (29/6/2020).
Dia menyebutkan khusus lintasan Merak-Bakauheni mengalami kenaikan signifikan, untuk penumpang pejalan kaki sebanyak 875 persen dari 130 orang di periode 11 Juni 2020 menjadi 1.137 orang di periode 26 Juni 2020 atau rata-rata jumlah penumpang sebanyak 807 orang per hari.
Pihaknya melanjutkan sepeda motor (golongan II) terjadi kenaikan sebesar 411 persen dari 202 unit menjadi 831 unit atau rata-rata 525 motor per hari, dan untuk kendaraan kecil (golongan IV A) terjadi kenaikan sebesar 298 persen dari 628 unit menjadi 1.870 unit atau rata-rata 1.255 mobil per hari.
Ira menuturkan pada era normal baru penjualan tiket secara daring via Ferizy menjadi keniscayaan, karena membuat masyarakat semakin mandiri, mudah, aman dan nyaman, dan terjangkau.
Adapun, tren pembelian tiket via daring ini terus meningkat seiring gaya hidup normal baru masyarakat yang cenderung bertransaksi elektronik dalam kegiatan konsumsi.
“Pengguna jasa tidak perlu mengantre untuk membeli tiket di pelabuhan dan turut mendukung protokol kesehatan, karena tidak ada lagi kontak fisik dengan petugas untuk mencegah penyebaran Covid-19,” ujarnya.