Periode libur Natal dan Tahun Baru 2021 mendorong transaksi uang elektronik yang sebagian besar dari sektor transportasi.
SVP Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi mengatakan pergerakan masyarakat selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) relatif cukup meningkat dibandingkan dengan hari-hari biasa. Kondisi tersebut turut mendorong transaksi uang elektronik e-Money milik perseroan.
“Terkait dengan transaksi e-Money selama periode libur Nataru, kami perkirakan transaksi meningkat relatif cukup signifikan di sektor transportasi, terutama tol, di mana mobilitas antar kota agak meningkat,” katanya, Selasa (5/1/2020).
Thomas menyebut transaksi selama Desember dengan adanya periode libur tersebut diperkirakan mencapai 80 juta transaksi, naik sekitar 15% dari hari biasa, dengan volume lebih dari Rp1,3 triliun. Transaksi tol masih mendominasi lebih dari 80% transaksi.
Data Bank Indonesia mencatat nominal transaksi uang elektronik sampai dengan Oktober 2020 mencapai Rp18,79 triliun, naik 6,28% dari bulan sebelumnya. Adapun volume transaksi sebesar 392,88 juta transaksi atau naik 7,11% dari bulan sebelumnya.
Sumber Bisnis, edit koranbumn