• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Jumat, 18 Juli 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Presdir KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi Perkirakan Pandemi Covid-19 Pengaruhi Jumlah Penumpang KCJB

by redaksi
13 Februari 2022
in Berita
0
Menteri Erick Thohir Minta KCIC Lakukan Evaluasi Proyek Kereta Cepat
0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Presiden Direktur PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi memperkirakan memperkirakan pandemi Covid-19 akan mempengaruhi jumlah penumpang kereta cepat Jakarta-Bandung.

Dalam perhitungan proyeksi permintaan yang dilakukan perseroan, Dwiyana menyebutkan pandemi Covid-19 bakal berdampak pada kondisi pengangkutan hingga lima tahun ke depan.

RelatedPosts

BRI Luncurkan BRILiaN Way, Transformasi Culture Menuju One of The Most Profitable Bank in Southeast Asia

Barang Milik Negara Bakal Dialihkan Menjadi Aset Danantara

BSI dan UI Sinergi Literasikan Sistem Keuangan Syariah ke Mahasiswa Melbourne University

“Perhitungan demand forecast yang terkini menggunakan pendekatan serta asumsi pertumbuhan yang konservatif, terutama di lima tahun pertama masa pengoperasian. Dan tentu kami terus berharap pandemi ini segera usai sehingga mobilitas warga bisa kembali normal.”,” kata Dwiyana, dikutip dari tempo.co, Minggu (13/2/2022).

Kendati demikian, ia yakin perekonomian bakal membaik dan aktivitas manusia kembali normal sehingga akan berdampak pada peningkatan jumlah penumpang di masa mendatang.

“Walaupun dalam lima tahun pertama pertumbuhan penumpang diasumsikan kecil [konservatif], namun di tahun berikutnya diharapkan akan ada masa mobilitas orang akan membaik seiring dengan menggeliatnya perekonomian kita pasca-Covid-19,” kata Dwiyana.

Lebih jauh, ia memaparkan hasil riset Polar UI pada 2021 mengenai potensi penumpang dari kereta cepat. Hasil riset itu memprediksi 30.000 penumpang harian yang dapat diangkut kereta cepat tersebut.

Meski begitu, perkiraan jumlah penumpang kereta cepat Jakarta-Bandung tersebut masih lebih rendah dari riset LAPI ITB yang sempat merilis angka pengguna 61.000 penumpang per hari.

“Penurunan permintaan ini terjadi karena riset Polar UI didasari pada kondisi pandemi Covid-19 dan dampak turunan lainnya yang berimbas pada turunnya mobilitas warga,” ucap Dwiyana.

Ia juga optimistis pemindahan ibu kota negara atau IKN ke Kalimantan Timur tak akan mengurangi potensi jumlah penumpang kereta cepat Jakarta-Bandung.

Pasalnya, kata Dwiyana, jumlah penumpang kereta bakal tetap besar dengan Jakarta yang masih akan menjadi pusat ekonomi, bisnis, dan perdagangan. “Jakarta masih tetap menjadi kota perdagangan utama dan akan tetap mendorong pertumbuhan ekonomi di sekitarnya,” tuturnya.

Tak hanya itu, menurut Dwiyana, kereta cepat ini akan melalui daerah industri yang sedang tumbuh di sepanjang jalur Jakarta-Bandung sehingga Jakarta bakal tetap ramai dikunjungi masyarakat.

Soal nasib kereta cepat Jakarta-Bandung usai IKN pindah sebelumnya dipersoalkan Wakil Ketua Komisi V DPR, Syarif Abdullah Alkadrie. Ia khawatir proyek jumbo ini berujung sia-sia lantaran sepi penumpang.

“Dengan perpindahan  IKN, ini akan mengurangi kesibukan transportasi yang begitu rupa. Ini harus diperhitungkan,” ujar Syarif dalam rapat Komisi V bersama PT Kereta Cepat Indonesia-Cina, Senin, 7 Februari 2022.

Syarif meminta pemerintah mengkaji ulang pembangunan proyek kereta cepat. Apalagi, modal pembangunan sepur cepat tersebut dilaporkan membengkak Rp 27 triliun menjadi Rp 113,9 triliun.

Proyek jumbo yang kini konstruksinya telah mencapai 79,9 persen itu, Syarif menduga, akan terus membebani APBN di tengah fokus pemerintah memindahkan ibu kota.

Musababnya berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 93 Tahun 2021, pemerintah memutuskan agar kereta cepat dapat memperoleh pendanaan dari suntikan APBN melalui penyertaan modal negara (PMN).

Sumber Bisnis, Edit koranbumn

Previous Post

Kepala Eksekutif LPS, Lana Soelistianingsih Ungkap Belum Ada Amanat UU Untuk Menjamin Polis Asuransi

Next Post

Wabup Gresik: Petrokimia Gresik Banyak Berikan Kesempatan untuk Peningkatan Pendidikan

Related Posts

Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020
Berita

BRI Luncurkan BRILiaN Way, Transformasi Culture Menuju One of The Most Profitable Bank in Southeast Asia

17 Juli 2025
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara
Berita

Barang Milik Negara Bakal Dialihkan Menjadi Aset Danantara

16 Juli 2025
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru
Berita

BSI dan UI Sinergi Literasikan Sistem Keuangan Syariah ke Mahasiswa Melbourne University

16 Juli 2025
Direksi dan Dewan Komisaris Agrinas Jaladri Nusantara Terkini
Berita

Direksi dan Dewan Komisaris Agrinas Jaladri Nusantara Terkini

16 Juli 2025
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Berita

Dahsyat, Dampak Ekonomi BTN JAKIM 2025 Tembus Rp127 Miliar

16 Juli 2025
Menteri Erick Thohir Rombak Direksi dan Dewan Komisaris Asuransi Jasa Indonesia
Berita

Kinerja Jasindo Cemerlang, Pendapatan Premi Naik Hampir 37% per Juni 2025

16 Juli 2025
Next Post
Petrokimia Gresik Edukasi Masyarakat Terkait Penyebaran Virus Corona

Wabup Gresik: Petrokimia Gresik Banyak Berikan Kesempatan untuk Peningkatan Pendidikan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether

Profesional dan Transparan, PIS Kian Diperhitungkan di Kancah Global

6 hari ago
Hutama Karya Tunggu Keputusan Resmi Pemegang Saham Kelangsungan Holding Infrastruktur

Dukung Ketahanan Pangan, Hutama Karya Catat Progres Signifikan Proyek Jalan Tol Betung- Tempino-Jambi

7 hari ago
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Dahsyat, Dampak Ekonomi BTN JAKIM 2025 Tembus Rp127 Miliar

1 hari ago
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020

Jangkau 67 Ribu Desa, AgenBRILink Terus Perkuat Inklusi Keuangan di Indonesia

3 hari ago
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020
Berita

BRI Luncurkan BRILiaN Way, Transformasi Culture Menuju One of The Most Profitable Bank in Southeast Asia

by redaksi
17 Juli 2025
0

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memantapkan langkah transformasi menyeluruh demi mewujudkan aspirasi menjadi The Most Profitable...

Read more
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara

Barang Milik Negara Bakal Dialihkan Menjadi Aset Danantara

16 Juli 2025
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru

BSI dan UI Sinergi Literasikan Sistem Keuangan Syariah ke Mahasiswa Melbourne University

16 Juli 2025
Direksi dan Dewan Komisaris Agrinas Jaladri Nusantara Terkini

Direksi dan Dewan Komisaris Agrinas Jaladri Nusantara Terkini

16 Juli 2025
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Dahsyat, Dampak Ekonomi BTN JAKIM 2025 Tembus Rp127 Miliar

16 Juli 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In