Pada Singapore Airshow 2024, PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dan Honeywell tanda tangani Memorandum of Understanding (MoU) untuk bersama-sama meningkatkan performa, keandalan dan kesiapan misi TNI terhadap platform helikopter S-70M.
PTDI dan Honeywell akan menjajaki peluang pengadaan produk avionik dan mekanis produksi Honeywell pada helikopter S-70M yang ditujukan untuk TNI Angkatan Darat. MoU tersebut juga menguraikan potensial kolaborasi dalam lokalisasi kemampuan Maintenance, Repair & Overhaul (MRO) untuk sistem avionik dan mekanis Honeywell pada helikopter, serta pembuatan dan supply Harness oleh PTDI untuk Honeywell.
Sathesh Ramiah, Wakil Presiden, Pertahanan & Antariksa, Asia Pasifik, Honeywell Aerospace Technologies mengatakan, “Kami merasa terhormat dapat kembali berkolaborasi dengan PTDI untuk meningkatkan kemampuan helikopter S-70M TNI Angkatan Darat. MoU ini tidak hanya menunjukkan komitmen kami. untuk memberikan solusi mutakhir guna memperkuat upaya modernisasi militer, namun juga menandakan dedikasi kami untuk membina kemitraan yang kuat dalam industri kedirgantaraan dan pertahanan Indonesia, serta departemen pertahanan di kawasan.”
“PTDI dan Honeywell memiliki hubungan yang kuat bertahun-tahun yang lalu sejak tahun 1992 dalam menyediakan beberapa sistem pada CN235 milik TNI Angkatan Udara, juga engine pesawat NC212, dan penandatanganan hari ini dengan Honeywell menegaskan kembali komitmen PTDI untuk menghadirkan aset rotary wing yang penting bagi TNI untuk mendukung kebutuhan keamanan Indonesia dan upaya modernisasi Angkatan Bersenjatanya,” kata Gita Amperiawan, Presiden Direktur PTDI.
Kemitraan ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan MoU yang dilakukan baru-baru ini pada bulan November 2023, di mana kedua belah pihak berkolaborasi dalam beberapa inisiatif di bidang layanan pemeliharaan, peningkatan suku cadang, dan manufaktur untuk meningkatkan kesiapan misi TNI.
Penandatanganan MoU dilaksanakan di booth PTDI Hall B G51, Changi International Centre.