Pupuk Kujang Cikampek saat ini telah beralih menggunakan sumber energi listrik yang lebih ramah lingkungan untuk kebutuhan operasionalnya, yakni dengan menggunakan pembangkit energi baru terbarukan (EBT).
Direktur Operasi dan Produksi Pupuk Kujang Robert Sarjaka menuturkan belum lama ini jajarannya telah melakukan penandatanganan kerja sama dengan PLN UP3 Karawang pemenuhan tenaga listrik yang bersumber EBT.
Dalam kerja sama ini, Pupuk Kujang membeli 1.800 unit Renewable Energy Certificate (REC) per bulan, atau setara dengan 1.800 megawatt-hours (MWh) per bulan.
“Ini merupakan salah satu komitmen kami untuk menggunakan sumber energi listrik yang lebih ramah lingkungan,” ujar Robert dalam keterangan tertulis, Senin (18/7/2022).
Robert menuturkan, dalam menjalankan operasinya, Pupuk Kujang berkomitmen untuk mendukung program industri bersih yang konsisten seperti arahan pemerintah.
Adapun kontrak pembelian listrik ramah lingkungan ini, lanjut dia, merupakan bukti nyata kolaborasi sekaligus transisi menuju energi terbarukan.
“Dengan kolaborasi ini diharapkan terus jalin karena bermanfaat bagi kedua belah pihak. Sesama BUMN, kami selalu patuh dan taat dengan aturan pemerintah termasuk dalam hal industri bersih ini,” kata dia.
Seperti diketahui, Renewable Energy Certificate (REC) merupakan listrik yang bersumber dari energi yang dapat diperbarui dan rendah emisi. Dengan menggunakan listrik ramah lingkungan ini, Pupuk Kujang berpeluang mendapat layanan sertifikasi EBT.
“Sejauh ini Pupuk Kujang terus berupaya mengurangi emisi karbon dalam setiap produksinya. Dengan kontrak pembelian REC ini, Pupuk Kujang berharap bisa berkontribusi mempercepat pencapaian target pembauran energi baru terbarukan,” tambah dia.
Sumber Bisnis, edit koranbumn