Dalam rangka merayakan ulang tahun ke-26, Bank Mandiri kembali memperkuat perannya sebagai agen perubahan dengan menggelar Pasar Murah Mandiri di 260 titik di seluruh Indonesia. Program ini mencerminkan komitmen Bank Mandiri dalam mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya keluarga prasejahtera, serta menjadi bagian dari perayaan ulang tahun yang mengedepankan kepedulian sosial.
Darmawan Junaidi, Direktur Utama Bank Mandiri, menegaskan bahwa keberadaan Bank Mandiri lebih dari sekadar menjalankan bisnis. Sebagai BUMN, Bank Mandiri juga memikul tanggung jawab sosial untuk mendampingi masyarakat dalam menghadapi tantangan ekonomi.
“Bank Mandiri hadir sebagai solusi nyata bagi masyarakat Indonesia. Dalam momentum perayaan HUT ke-26 ini, kami ingin memastikan bahwa keluarga prasejahtera dapat mengakses kebutuhan pokok dengan harga yang sangat terjangkau. Ini adalah bukti kepedulian kami sebagai bank yang Adaptif dan Solutif terhadap kebutuhan masyarakat,” ujar Darmawan dalam seremoni peluncuran Pasar Murah Mandiri di Griya Mampang, Jakarta (2/10).
Dalam setiap titik, Pasar Murah Mandiri menyediakan 260 paket sembako yang bisa dibeli dengan harga hanya Rp 26.000 per paket. Paket ini berisi bahan pangan pokok seperti 5 kg beras, 1 kg gula, dan 1 liter minyak goreng, yang menjadi kebutuhan utama keluarga prasejahtera. Secara total, selama program Pasar Murah Mandiri pada 2 – 5 Oktober, terdapat 70.200 paket sembako yang akan dijual murah kepada keluarga prasejahtera, dengan pelaksanaan yang melibatkan insan Mandirian di kantor-kantor wilayah Bank Mandiri.
Tidak hanya itu, Bank Mandiri juga memberikan kesempatan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk berpartisipasi dalam bazar UMKM yang diadakan di setiap lokasi pasar. Darmawan menjelaskan, UMKM lokal di tiap titik bisa memperkenalkan produk mereka secara gratis melalui penukaran kupon.
Langkah ini juga sejalan dengan upaya Bank Mandiri untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional serta memperkuat peran UMKM sebagai tulang punggung ekonomi lokal. “Menginjak usia ke-26, Bank Mandiri terus berupaya menjadi bagian dari solusi atas setiap tantangan yang dihadapi bangsa,” ujarnya.
Bank berlogo pita emas ini menegaskan bahwa kehadirannya bukan hanya untuk mencetak keuntungan, tetapi juga sebagai agen perubahan yang memberikan dampak positif bagi masyarakat. “Program Pasar Murah Mandiri adalah wujud nyata dari komitmen kami yang adaptif dan solutif dalam merespons kebutuhan masyarakat,” jelasnya.
Adapun, seremoni perayaan HUT ke-26 Bank Mandiri diadakan di Griya Mampang, Jakarta, dengan rangkaian acara yang melibatkan seluruh Mandirian, termasuk prosesi tumpengan dan doa bersama. Seluruh rangkaian perayaan ini tidak hanya menjadi simbol ulang tahun, tetapi juga mencerminkan rasa syukur dan upaya mempererat solidaritas di antara Mandirian serta ungkapan terimakasih kepada masyarakat umum.
Lewat program Pasar Murah Mandiri, Bank Mandiri berharap bisa terus hadir di tengah masyarakat, serta ikut memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan dan kemajuan bangsa Indonesia. “Kami percaya Bank Mandiri akan terus tumbuh bersama bangsa ini. Sebagai BUMN, komitmen kami bukan hanya menjadi lembaga keuangan, tetapi juga sahabat dan mitra masyarakat dalam perjalanan menuju kesejahteraan. Inilah esensi Bank Mandiri, adaptif terhadap perubahan dan selalu memberikan solusi nyata,” tutup Darmawan.