PT Waskita Toll Road menargetkan untuk bisa melepas kepemilikan 4 ruas jalan tol sepanjang periode kuartal III/2022 sebagai langkah recycle asset untuk menjaga kinerja perseroan.
Sekretaris Perusahaan Waskita Toll Road Alex Siwu mengatakan terdapat sejumlah ruas yang tengah dipersiapkan untuk menyelesaikan proses divestasi. Dia mengungkapkan hingga semester I/2022, belum ada proses divestasi yang dirampungkan oleh perseroan.
Menurutnya, Waskita Toll Road masih terus berproses untuk bisa merealisasikan rencana tersebut dan diharapkan terdapat beberapa ruas jalan tol yang dilepas sampai dengan akhir kuartal III 2022.
“Kami menargetkan ada 4 ruas tol yang dapat didivestasi,” ujar Alex baru-baru ini kepada Bisnis.
Adapun kepemilikan saham WTR di CCT sebelumnya sebesar 90 persen dan setelah masuknya SMI maka struktur kepemilikan pada CCT terdiri dari SMI sebesar 55 persen, WTR sebesar 35 persen serta pemegang saham lainnya sebesar 10 persen.
Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono menyampaikan perseroan juga memperkuat posisi kepemilikan saham mayoritas di anak usaha PT Waskita Toll Road (WTR) dengan menggantikan kepemilikan saham SMI di WTR sejumlah 752.475 saham atau sebanyak 4,5 persen melalui konversi menjadi kepemilikan saham pada CCT sebagai bagian dari kesepakatan kerja sama strategis yang dimaksud.
“Kerja sama strategis ini merupakan tahap II dari konversi saham SMI di WTR ke BUJT yang dimiliki WTR,” ungkapnya.
Sumber Bisnis, edit koranbumn