• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Selasa, 31 Januari 2023
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Strategi Timah Kelola Utang Jatuh Tempo

by redaksi
17 April 2020
in Berita, Kinerja & Investasi
0
TIMAH Menerima 65 Mahasiswa dari 26 Perguruan Tinggi di Indonesia pada PMMB
0
SHARES
8
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

PT Timah Tbk (TINS) mencatatkan kinerja yang kurang cemerlang di tahun lalu. Emiten plat merah ini mencetak rugi bersih sebesar Rp 611,28 miliar sepanjang 2019.

Tak hanya itu, TINS juga disorot lantaran memiliki utang yang akan jatuh tempo tahun ini. Total jumlahnya cukup jumbo, yakni mencapai Rp 8,79 triliun. Namun, manajemen TINS mengklaim bahwa utang jatuh tempo tersebut masih terkendali.

RelatedPosts

Surveyor Indonesia Selenggarakan Sharing Session Business Model for Sustainable Future

Menteri BUMN Erick Thohir Tinjau Area Landscape Gedung Kementerian BUMN dan Masjid Ar-Rayyan Kementerian BUMN

Direksi Perusahaan Perseroan Len Industri Terkini

Sekretaris Perusahaan PT Timah Abdullah Umar menyebut, utang dari perbankan itu digunakan sebagai biaya ekspansi dan operasional. Oleh sebab itu, pihaknya melakukan pengelolaan fasilitas utang dengan mempertimbangkan rencana kerja dan posisi cash flow agar tetap terjaga di level yang aman.

Abdullah bilang, posisi utang jangka pendek sebesar Rp 8,79 triliun di laporan 2019 itu kini sudah berkurang. Ia menerangkan, dalam periode kuartal I ini, TINS telah mengurangi beban utang lebih dari Rp 2 triliun.

“Kita sudah berhasil menurunkan utang bank saat ini menjadi sekitar Rp 6,5 triliun. Perusahaan tetap komitmen memenuhi semua tanggung jawab sehingga bank kreditur tetap memberikan kepercayaan,” ungkap Abdullah

Menurutnya, pengurangan tersebut dapat dilakukan karena TINS telah berupaya menjaga cashflow agar tetap positif dengan pengaturan produksi dan penjualan, efisiensi biaya operasional serta efisiensi di beberapa lini bisnis.

Sementara untuk sisa utang jangka pendek yang sekitar Rp 6,5 triliun tersebut, Abdullah menyebut bahwa pembayarannya akan mencermati kondisi cash flow yang TINS miliki.

Namun, bukan tak mungkin tempo pembayarannya akan diperpanjang sesuai tenggat periodenya, bahkan bisa saja TINS akan kembali menarik fasilitas utang yang masih bisa terpakai.

“Targetnya kita kurangi utang supaya beban bunganya turun. Begitu cash flow kiat positif, kita lunasi. Kita butuh, kita bisa ambil lagi, yang penting adalah pengelolaannya,” ujar Abdullah.

Membidik laba

Yang jelas, Abdullah menyebut, TINS membidik capaian yang lebih positif di tahun ini. Bahkan ia bilang, dalam rencana kerjanya TINS menargetkan bisa membukukan laba di tahun ini. Namun, target tersebut bisa jadi bakal direvisi seiring dengan adanya pandemi corona yang berdampak terhadap pelemahan pasar dan harga logam timah dunia.

Namun, Abdullah masih yakin TINS bisa mencatatkan kinerja keuangan yang lebih baik dibanding tahun lalu. “Kita target bisa laba. Tapi bisa jadi dikoreksi karena kondisi covid-19 seperti sekarang. Namun kita masih optimistis bisa kita capai kinerja yang positif,” ujarnya.

Abdullah menjelaskan, kendati target pendapatan masih berkisar di angka capaian tahun lalu, namun net profit margin TINS akan membaik. Ia yakin hal itu bisa diraih seiring dengan perbaikan manajerial dan efisiensi di setiap lini bisnis. Termasuk dari sisi biaya produksi, bahan baku, dan biaya perawatan.

“Juga optimalisasi alat-alat produksi, serta menjaga kinerja produksi dan penjualan agar cashflow dan margin tetap optimal,” sebut Abdullah.

Untuk itu, pada tahun ini TINS masih menjaga tingkat produksi timah di kisaran 60.000-70.000 ton. Abdullah bilang, tingkat produksi akan dijaga untuk mengatur beban produksi maupun biaya kompensasi kepada mitra. “Produksi kita maintain, penjualan kita optimalkan, mungkin bisa lebih tinggi 5%-10%,” tandasnya.

Sumber kontan, edit koranbumn

Previous Post

Memudahkan Calon Penerima Kartu Prakerja, Buka Rekening BNI Bisa dari Rumah

Next Post

Strategi Garuda Indonesia , Siasati Lesunya Bisnis Penerbangan

Related Posts

Rakor Direktorat Keuangan dan Perencanaan Strategis Surveyor Indonesia
Berita

Surveyor Indonesia Selenggarakan Sharing Session Business Model for Sustainable Future

31 Januari 2023
Simbol Era Kemandirian, Logo Baru Kementerian BUMN
Berita

Menteri BUMN Erick Thohir Tinjau Area Landscape Gedung Kementerian BUMN dan Masjid Ar-Rayyan Kementerian BUMN

31 Januari 2023
Len Indonesia Menang Empat Tender Proyek Pembangunan Jargas Total Sebanyak 45.456 Sambungan Rumah Tahap I
Berita

Direksi Perusahaan Perseroan Len Industri Terkini

30 Januari 2023
Kawasan Industri Wijayakusuma Sumbang Rp650 Juta untuk Penanganan Covid-19
Berita

KIW Selenggarakan RUPS Pengesahan RKAP Tahun 2023

30 Januari 2023
Asabri Akan Tindak Lanjuti Temuan BPK Mengenai Penyelenggaraan Program Pensiun
Berita

Komisaris Utama ASABRI, Fary Djemy Francis Laporkan Perkembangan Terbaru Perseroan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto

30 Januari 2023
Kejar Laba Tahun Ini, Indofarma Fokus Penjualan Alkes di Kuartal I/2020
Berita

Susunan Direksi dan Dewan Komisaris INDOFARMA Terkini

30 Januari 2023
Next Post
Meski Utang Jatuh Tempo, Garuda Pastikan Operasional tak Terganggu

Strategi Garuda Indonesia , Siasati Lesunya Bisnis Penerbangan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Kejar Laba Tahun Ini, Indofarma Fokus Penjualan Alkes di Kuartal I/2020

Susunan Direksi dan Dewan Komisaris INDOFARMA Terkini

14 jam ago
Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun

Terapkan ESG, Bank Mandiri Kolaborasi Dengan PT Juara Bike (SELIS)

6 hari ago
TIMAH Menerima 65 Mahasiswa dari 26 Perguruan Tinggi di Indonesia pada PMMB

TIMAH Galakkan Penanaman Mangrove Menuju Net Zero Emission

5 hari ago
Semen Indonesia Tandatangani Kemitraan Bersama SBI dan Taiheiyo Cement Corp.

SIG Salurkan Bantuan Infrastruktur Untuk Kemudahan Akses Transportasi Desa di 4 Provinsi

4 hari ago
Rakor Direktorat Keuangan dan Perencanaan Strategis Surveyor Indonesia
Berita

Surveyor Indonesia Selenggarakan Sharing Session Business Model for Sustainable Future

by redaksi
31 Januari 2023
0

PT Surveyor Indonesia mengadakan Sharing Session Business Model for Sustainable Future yang dihadiri oleh seluruh Sobat TJSL BUMN. Acara dibuka...

Read more
Simbol Era Kemandirian, Logo Baru Kementerian BUMN

Menteri BUMN Erick Thohir Tinjau Area Landscape Gedung Kementerian BUMN dan Masjid Ar-Rayyan Kementerian BUMN

31 Januari 2023
Len Indonesia Menang Empat Tender Proyek Pembangunan Jargas Total Sebanyak 45.456 Sambungan Rumah Tahap I

Direksi Perusahaan Perseroan Len Industri Terkini

30 Januari 2023
Kawasan Industri Wijayakusuma Sumbang Rp650 Juta untuk Penanganan Covid-19

KIW Selenggarakan RUPS Pengesahan RKAP Tahun 2023

30 Januari 2023
Asabri Akan Tindak Lanjuti Temuan BPK Mengenai Penyelenggaraan Program Pensiun

Komisaris Utama ASABRI, Fary Djemy Francis Laporkan Perkembangan Terbaru Perseroan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto

30 Januari 2023
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In