PT Angkasa Pura II (Persero) mengadakan program mudik gratis bagi para pekerja bandara dan masyarakat umum yang hendak pulang ke kampung halaman untuk dapat merayakan momen Idul Fitri 1439H bersama keluarga.
Program mudik gratis ini telah rutin dilaksanakan perseroan sejak tahun 2015 dan untuk tahun 2018 program ini diikuti oleh 2000 peserta dimana jumlah ini meningkat 150% dibandingkan pada tahun 2017 yaitu hanya 800 pemudik.
Pendaftaran mudik gratis AP II telah dibuka mulai akhir 1 Mei 2018 sampai dengan 3 Juni 2018 dimana tahun ini perseroan memberangkatkan para peserta mudik gratis dari 2 (dua) titik yaitu Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandara Internasional Halim Perdanakusuma.
Dalam tahun ini PT Angkasa Pura II (Persero) mengalokasikan sebanyak 50 bus dengan total kapasitas 2000 kursi bagi penumpang yang ingin pulang ke daerah-daerah tujuan seperti Wonogiri (Pejagan, Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Batang, Kendal, Semarang, Solo, Klaten); Bandar Lampung (Bakauheni, Kalianda); Yogyakarta (Pejagan, Bumiayu, Ajibarang, Purwokerto, Gembong, Kebumen, Purworejo); dan Jawa Barat (Tasikmalaya, Garut, Banjar, Cilacap)
President Director PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin menjelaskan, “kami melihat animo masyarakat sangat bagus sekali yang terlihat dari kehadiran mereka yang tiba di lokasi pelepasan pesera Mudik Gratis AP II sejak pukul 11.00 WIB dimana seluruhnya nanti baru akan dilepas keberangkatannya pada pukul 16.00 WIB”
“Program ini merupakan program Mudik Bareng BUMN dari Kementerian BUMN yang kami pikir bermanfaat langsung dan tepat sasaran bagi masyarakat. Melalui program ini kami ingin memudahkan masyarakat agar dapat pulang ke kampung halaman sekaligus berharap koordinator kami di perjalanan bisa memberikan pelayanan yang baik dan peserta merasa nyaman, aman, dan selamat hingga tiba di daerah tujuan masing-masing”.
PT Angkasa Pura II (Persero) perseroan juga menyediakan 1 (satu) bus khusus yang akan diberangkatkan secara bersamaan dengan 500 bus BUMN lainnya pada hari Sabtu tanggal 9 Juni 2018 dari Pantai Karnaval Ancol dimana pada momen tersebut pelepasan keberangkatan akan dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang didampingi oleh Menteri BUMN Rini M. Soemarno.
Program mudik gratis ini telah rutin dilaksanakan perseroan sejak tahun 2015 dan untuk tahun 2018 program ini diikuti oleh 2000 peserta dimana jumlah ini meningkat 150% dibandingkan pada tahun 2017 yaitu hanya 800 pemudik.
Pendaftaran mudik gratis AP II telah dibuka mulai akhir 1 Mei 2018 sampai dengan 3 Juni 2018 dimana tahun ini perseroan memberangkatkan para peserta mudik gratis dari 2 (dua) titik yaitu Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandara Internasional Halim Perdanakusuma.
Dalam tahun ini PT Angkasa Pura II (Persero) mengalokasikan sebanyak 50 bus dengan total kapasitas 2000 kursi bagi penumpang yang ingin pulang ke daerah-daerah tujuan seperti Wonogiri (Pejagan, Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Batang, Kendal, Semarang, Solo, Klaten); Bandar Lampung (Bakauheni, Kalianda); Yogyakarta (Pejagan, Bumiayu, Ajibarang, Purwokerto, Gembong, Kebumen, Purworejo); dan Jawa Barat (Tasikmalaya, Garut, Banjar, Cilacap)
President Director PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin menjelaskan, “kami melihat animo masyarakat sangat bagus sekali yang terlihat dari kehadiran mereka yang tiba di lokasi pelepasan pesera Mudik Gratis AP II sejak pukul 11.00 WIB dimana seluruhnya nanti baru akan dilepas keberangkatannya pada pukul 16.00 WIB”
“Program ini merupakan program Mudik Bareng BUMN dari Kementerian BUMN yang kami pikir bermanfaat langsung dan tepat sasaran bagi masyarakat. Melalui program ini kami ingin memudahkan masyarakat agar dapat pulang ke kampung halaman sekaligus berharap koordinator kami di perjalanan bisa memberikan pelayanan yang baik dan peserta merasa nyaman, aman, dan selamat hingga tiba di daerah tujuan masing-masing”.
PT Angkasa Pura II (Persero) perseroan juga menyediakan 1 (satu) bus khusus yang akan diberangkatkan secara bersamaan dengan 500 bus BUMN lainnya pada hari Sabtu tanggal 9 Juni 2018 dari Pantai Karnaval Ancol dimana pada momen tersebut pelepasan keberangkatan akan dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang didampingi oleh Menteri BUMN Rini M. Soemarno.
Sumber Siaran Pers AP2