• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Senin, 23 Juni 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Target Tahun 2030, Pertamina Berharap Portofolio Green Energy Capai 17 Persen

by redaksi
12 Maret 2022
in Berita
0
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether
0
SHARES
3
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Subholding Pertamina Power and New Renewable Energy (NRE), PT Pertamina Power Indonesia, menargetkan pengembangan portofolio energi hijau Pertamina sebesar 17 persen pada 2030.

Pasca penandatanganan dokumen legal end-state di Agustus 2021, Pertamina secara resmi menyelesaikan proses transformasi. Salah satunya, Pertamina membentuk Subholding Power & New Renewable Energy (PNRE) dengan mengusung PT Pertamina Power Indonesia atau dikenal dengan Pertamina NRE.

RelatedPosts

Workshop BUMN dan Anak Usaha BUMN 11 Juli 2025 : Beberapa Isu Penting Dalam Penerapan ICOFR Pasca Pemberlakuan UU BUMN Baru

Kolaborasi BTN dengan UNEP F untuk Memacu Implementasi Rumah Rendah Emisi di Indonesia

Laba Bersih Rp13,10 triliun, PLN Indonesia Power Membukukan Pendapatan Usaha sebesar Rp110,58 triliun pada 2024

Chief Executive Office Pertamina NRE Dannif Danusaputro menerangkan pembentukan subholding ini merupakan penegasan atas komitmen Pertamina untuk mewujudkan transisi energi dan menjadi ujung tombak pengembangan energi hijau di Indonesia.

Hal ini sekaligus upaya meraih posisi sebagai salah satu pemain utama energi hijau di tingkat global.

“Kami juga difokuskan untuk melakukan transisi energi di halaman sendiri yakni di lokasi-lokasi operasi milik Pertamina Group melalui inisiatif dekarbonisasi dan efisiensi dengan menyediakan energi hijau,” katanya dalam keterangan pers, Rabu (9/3/2022).

Lebih lanjut, Pertamina menargetkan 17 persen energi bersih dalam portofolio bisnis pada 2030. Melalui Pertamina NRE, telah ditetapkan target kapasitas energi bersih sebesar 10 GW pada 2026.

Jumlah itu meliputi 5 GW pembangkit gas, 4 GW energi terbarukan (di dalamnya termasuk panas bumi), serta 1 GW energi baru seperti green hydrogen, electric vehicle, nature climate solution, dan lainnya.

“Mayoritas portofolio hijau tersebut berada dalam pengelolaan Pertamina NRE beserta anak-anak usaha dan afiliasinya. Semua target yang dicanangkan akan dicapai dengan kolaborasi, baik dengan internal Pertamina Group maupun perusahaan lainnya yang memiliki visi selaras,” jelas Dannif.

Adapun, pencapaian target-target tersebut akan dilakukan oleh Pertamina NRE melalui anak usaha dan afiliasi.

Seperti halnya pengembangan panas bumi, green hydrogen dilakukan oleh PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) yang sudah memiliki kapasitas terpasang 672 MW own operation. Untuk pengembangan gas to power dilakukan oleh PT Jawa Satu Power dan PT Jawa Satu Regas contohnya proyek Jawa-1 dengan kapasitas 1,8 GW.

Sedangkan untuk pemenuhan target EV Ecosystem, Pertamina melalui Pertamina NRE bersama holding perusahaan tambang pemerintah MIND ID, PT Aneka Tambang Tbk., dan PT PLN (Persero) tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC).

Perusahaan ini difokuskan untuk bergerak di industri baterai dari hulu ke hilir, mulai dari penyediaan baterai untuk kendaraan listrik, stasiun pengisian listrik umum (SPLU), dan ekosistem pendukung lainnya. Kolaborasi ini diharapkan bisa mendorong transisi di sektor transportasi, dari BBM fosil ke kendaraan listrik.

Dalam rangka mewujudkan transisi energi yang dimulai dari halaman sendiri, Pertamina NRE telah melakukan kolaborasi dengan subholding lain ataupun afiliasi Pertamina lainnya untuk menyediakan sumber energi hijau. Pertamina NRE sudah mengoperasikan PLTS Badak dengan kapasitas 4 MW (2019).

Selain itu, masih ada PLTS Dumai berkapasitas 2 MW, PLTS Cilacap 1,34 MW, PLTS Atap di 141 SPBU. Di samping mengembangkan di halaman sendiri, Pertamina NRE juga mendukung program pemerintah yakni Green Industry Cluster dengan membangun PLTS di Kawasan Sei Mangkei 2 MW, PLTBg Sei Mangkei 2,4 MW, dan melakukan layanan operation and maintenance di PLTBg Kwala sawit dan Pagar Merbau 2 MW.

Bekerjasama dengan BPPT, Pertamina NRE juga sedang dalam tahap finalisasi pembangunan PLTP Binary, di Tomohon, Sulawesi Utara sebagai proyek percontohan PLTP skala kecil.

Dekarbonisasi atau emisi nol persen telah menjadi tekad banyak negara sebagai upaya memerangi pemanasan global yang semakin mengancam keberadaan bumi dan umat manusia.

Sejumlah negara, seperti Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan, misalnya, menargetkan emisi nol persen pada 2050. Sedangkan, Indonesia sendiri memiliki target yang sama pada 2060.

Sebagai langkah awal, pemerintah mencanangkan target pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK) sebesar 29 persen pada 2030. Jika ada bantuan dari dunia internasional, penurunan emisi GRK bisa mencapai 41 persen pada 2030.

Pada saat yang sama, pemerintah telah mengesahkan target baru yang didominasi oleh energi hijau pada Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2021-2030.

Dalam upaya mencapai bauran energi baru terbarukan (EBT) sebesar 23 persen pada 2025, Rencana Umum Ketenagalistrikan 2019-2038 menargetkan bauran energi sebesar 28 persen pada 2038 dan 31 persen pada 2050.

Sumber Bisnis, edit koranbumn

Previous Post

BRI Jalin Kerja Sama dengan Ayoconnect Bangun Solusi Berbasis Open Banking

Next Post

INKA – Diktiristek Ajak Mahasiswa Bangun Bus Listrik Merah-Putih

Related Posts

Anak Perusahaan

Workshop BUMN dan Anak Usaha BUMN 11 Juli 2025 : Beberapa Isu Penting Dalam Penerapan ICOFR Pasca Pemberlakuan UU BUMN Baru

23 Juni 2025
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Berita

Kolaborasi BTN dengan UNEP F untuk Memacu Implementasi Rumah Rendah Emisi di Indonesia

23 Juni 2025
IP Fokus Ciptakan Expertise, Resmikan Centre of Excellence Pemaron
Anak Perusahaan

Laba Bersih Rp13,10 triliun, PLN Indonesia Power Membukukan Pendapatan Usaha sebesar Rp110,58 triliun pada 2024

23 Juni 2025
Kerjasama Asuransi Asei dengan Kadin DI Yogyakarta Dorong Pengembangan Ekspor
Anak Perusahaan

Asuransi Asei Melepas Lini Usaha Syariah ke Asuransi Jasindo Syariah

23 Juni 2025
BEI Masih Menantikan IPO BUMN pada Tahun 2020
Berita

BEI Dorong Minat Grup Konglomerat untuk IPO

23 Juni 2025
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara
Berita

COO Danantara Dony Oskaria Pastikan Badan Pengelola Investasi Danantara Terbuka Bagi Dunia Kampus

23 Juni 2025
Next Post
Menteri Perkeretaapian Bangladesh  Lakukan Kunjungan ke INKA

INKA - Diktiristek Ajak Mahasiswa Bangun Bus Listrik Merah-Putih

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Tingkatkan Penghijauan Kawasan Bakauheni Harbour City, ASDP dan Pemprov Lampung Gelar Penanaman Pohon

KMP Jatra II Layani Nias: ASDP Dorong Geopark Dunia dari Barat Nusantara

2 hari ago
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara

Danantara akan Lakukan Konsolidasi Bisnis BUMN Sektor Logistik dan Asuransi

2 hari ago
Hutama Karya Tunggu Keputusan Resmi Pemegang Saham Kelangsungan Holding Infrastruktur

Raih Kontrak Baru Peningkatan Kualitas Jalan Paket F, Hutama Karya Perkuat Portofolio di IKN

6 hari ago
Dirgantara Indonesia Serahkan Bantuan APD Bagi Tenaga Kesehatan

Bersama Intercrus, PTDI Terus Kembangkan Taksi Terbang

8 jam ago
Anak Perusahaan

Workshop BUMN dan Anak Usaha BUMN 11 Juli 2025 : Beberapa Isu Penting Dalam Penerapan ICOFR Pasca Pemberlakuan UU BUMN Baru

by redaksi
23 Juni 2025
0

https://koranbumn.com/workshop-bumn-dan-anak-usaha-bumn-11-juli-2025-beberapa-isu-penting-dalam-penerapan-icofr-pasca-pemberlakuan-uu-bumn-baru/

Read more
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Kolaborasi BTN dengan UNEP F untuk Memacu Implementasi Rumah Rendah Emisi di Indonesia

23 Juni 2025
IP Fokus Ciptakan Expertise, Resmikan Centre of Excellence Pemaron

Laba Bersih Rp13,10 triliun, PLN Indonesia Power Membukukan Pendapatan Usaha sebesar Rp110,58 triliun pada 2024

23 Juni 2025
Kerjasama Asuransi Asei dengan Kadin DI Yogyakarta Dorong Pengembangan Ekspor

Asuransi Asei Melepas Lini Usaha Syariah ke Asuransi Jasindo Syariah

23 Juni 2025
BEI Masih Menantikan IPO BUMN pada Tahun 2020

BEI Dorong Minat Grup Konglomerat untuk IPO

23 Juni 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In