PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko berkomitmen untuk ikut serta mendorong pertumbuhan potensi ekonomi kreatif melalui inovasi dan kolaborasi di kawasan destinasi wisata yang dikelolanya. Langkah ini dilakukan untuk menghadirkan produk-produk yang berkualitas dan berdaya saing demi terciptanya peluang kerja dan membangkitkan ekonomi lokal di kawasan.
PT TWC melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) mengadakan workshop insentif Optimalisasi Branding, Packaging dan Digital Marketing bagi UMKM di Balkondes Borobudur, Magelang, Senin (22/8/2022). Kegiatan yang berlangsung 22-23 Agustus 2022 ini diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dari pelaku UMKM di bidang handycraft maupun kuliner di kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Borobudur.
Kepala Dinas Penanaman Modal & Pelayanan Terpadu (DPMTP) Magelang Joko Sudibyo, Corporate Secretary PT TWC AY Suhartanto, Camat Borobudur Subiyanto, Kepala SPI TWC Aryono Hendro Malyanto, Plt GM TWC Unit Borobudur Pujo Suwarno dan Plt TJSL & SME Founding Manager Ismiyati membuka secara langsung workshop UMKM ini.
Dalam sambutannya, Corporate Secretary PT TWC AY Suhartanto menjelaskan bahwa wujud kepedulian PT TWC melalui TJSL ini bertujuan untuk meningkatkan optimalisasi branding, packaging serta digital marketing menuju UMKM yang mandiri dan naik kelas. Hal ini merupakan kewajiban bagi BUMN untuk terus mendampingi pelaku usaha ekonomi kreatif, terutama di kawasan destinasi pariwisata super prioritas Borobudur.
“Upaya ini merupakan salah satu kewajiban yang harus kita lakukan dengan kolaborasi bersama seluruh pihak untuk mendorong pelaku UMKM agar naik kelas. Kami optimis, dengan sinergi yang aktif kita lakukan, bisa mengembangkan produk-produk berkualitas tinggi dan nantinya mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan,” jelasnya.