Agar tagline BUMN Hadir Untuk Negeri mampu terwujud menjadi kontribusi nyata, BUMN tak henti bersinergi. Kali ini BUMN mendukung program perlindungan lingkungan hidup melalui donasi pengembangan ekowisata Birdwatching di Desa Rhepang Muaif Distrik Nimbokrang.
Acara serah terima bantuan pengembangan program ekowisata ‘Birdwatching’ dibuka dengan tarian warga lokal dan pengalungan bunga. Bertempat di area ekowisata Birdwatching yang sekaligus rumah Alex Waisimo selaku pemrakarsa konservasi alam dan pelestarian hayati khususnya burung cendrawasih.
Bantuan diserahkan secara simbolis dari tujuh BUMN yaitu PT PP, Bank Mandiri, Bank BNI, PT Garuda Indonesia, PT Wijaya Karya, PT PLN dan PT Telkom Indonesia. Usai penyerahan bantuan, tamu undangan meninjau lokasi rencana pengembangan ekosistem ‘Birdwatching’ sekaligus melakukan penanaman bibit tanaman durian, rambutan, manga, nangka dan jambu.
Hasil penelitian WWF Indonesia bekerjasama dengan Universitas Cenderawasih terdapat 53 jenis spesies burung di desa Rhepang Muaif.
“Usaha ekowisata ini untuk menciptakan hubungan harmonis manusia dengan alam. Manusia adalah faktor penting dalam menjaga juga sekaligus merusak alam, “ ujar Rizal Malik selaku CEO WWF Indonesia.
Harapannya semoga masyarakat setempat mendapat manfaat akan kehadiran wisatawan. Yang tak kalah penting juga agar burung cenderawasih dapat diwariskan pada anak cucu kelak tidak hanya berupa gambar.
Devy Suradji, Staf Khusus III Menteri BUMN menuturkan bahwa kegiatan ini menjadi langkah awal kolaborasi masyarakat dan BUMN untuk mewujudkan perlindungan lingkungan. “Kedepannya akan sangat menggembirakan jika ada lebih banyak lagi Bapak Alex-Bapak Alex lain yang muncul di seluruh wilayah Papua dan menginisiasi program peduli lingkungan di daerah masing-masing.”
Devy berterimakasih pada 7 BUMN atas kontribusi yang diberikan, juga pada WWF Indonesia yang bersedia memfasilitasi kegiatan ini. Menurutnya hal ini sejalan dengan visi Menteri BUMN bahwa perlindungan lingkungan jadi titik vokal program CSR BUMN di tahun 2018.
Tak ketinggalan Alex Waisimo selaku pemrakarsa program berharap agar distrik Nimbokrang dapat menjadi pilot project untuk daerah-daerah lainnya.
“ Mari bekerjasama dengan masyarakat. Berikan manfaat untuk generasi selanjutnya,” pungkasnya.
Penyerahan bantuan pengembangan program ekowisata ‘Birdwatching’ ini dihadiri oleh Perwakilan Kementerian BUMN, WWF-Indonesia, BUMN pemberi bantuan, Pemerintah Kota Jayapura dan Kapolsek Danramil Nimbokrang
Dukungan yang diberikan tujuh BUMN yaitu :
• PT Bank BNI, pembangunan infrastruktur sarana & prasarana sekolah alam, pendidikan anak-anak Suku Waisimon dan 8 suku lainnya sebagai pemandu wisata
• PT Bank Mandiri, pembangunan sarana & prasarana perpustakaan alam serta satu unit homestay
• PT Telkom Indonesia, peningkatan kapasitas kelompok perempuan dalam seni, produksi noken dan pengadaan mesin pintal serat noken serta pengembangan pemasaran produknya melalui website
• PT PLN, pembangunan dan perbaikan jalur lintas alam di Isyo Hills dan jalur penghubung antara wilayah Ketu dan Tabo serta pembangunan jembatan dan peningkatan jalur lintas alam
• PT Garuda Indonesia, pembangunan sarana dan prasarana dua unit homestay
• PT PP, pembangunan menara pemantauan ekowisata burung cendrawasih
• PT Wijaya Karya, peningkatan & pengembangan kapasitas kelompok Isyo Hills, Rhepang Muaif serta pelatihan kelembagaan pengelolaan keuangan serta pembangunan satu unit
Dikutip Situs Web Kementerian BUMN