• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Kamis, 22 Mei 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

INKA Tumbuh dan Naikkan Kapasitas Produksi

by redaksi
28 Februari 2020
in Berita, Kinerja & Investasi
0
0
SHARES
43
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RelatedPosts

Bank Raya Berencana Bakal Buyback Saham Rp20 Miliar

Kunjungi PAL Indonesia, Dubes Singapura Bahas Peluang Kerja sama Energi dan Elektrifikasi

Melalui PG Kwala Madu, SGN Menargetkan Mengiling Tebu sebanyak 270.000 ton pada Musim Giling Tahun 2025

Tak dapat dipungkiri, kebutuhan kereta api sebagai moda transportasi massal di era ini sangatlah penting. Hal itu berbanding lurus dengan pesatnya pertumbuhan perekonomian di kota-kota besar dan kota-kota penyangganya di Indonesia. Kereta api telah dinilai pemerintah sebagai solusi dari masalah kemacetan transportasi yang timbul akibat sisi lain dari pertumbuhan ekonomi tersebut. Terutama di kota-kota besar yang menjadi pusat industri dan bisnis.
Kereta api dipilih karena merupakan moda trasportasi massal yang aman, nyaman, dan terjangkau. Kota-kota besar di dunia terbukti memanfaatkan kereta api, moda transportasi massal untuk mengatasi kemacetan yang menjadi imbas dari pertumbuhan ekonomi dan menggerakkan mobilisasi manusia. Jalur transportasi kereta di kota-kota besar di Indonesia yang terintegrasi hingga ke daerah akan dapat mengurangi beban kepadatan penduduk di perkotaan. Sehingga, juga dapat mengurangi potensi kemacetan. Pemilihan kereta api sebagai moda transportasi massal bukan tanpa alasan. Di samping e sien dan murah, kereta api bukan merupakan alat transportasi baru bagi masyarakat Indonesia. Selain itu, Indonesia juga sudah menguasai teknologi perkeretaapian.
Efek lain yang ditimbulkan dari tingginya kebutuhan moda transportasi kereta api dalam mengurangi potensi kemacetan adalah akan menumbuhkan industri perkeretaapian di dalam negeri. Dari situlah, PT Industri Kereta Api (Persero) atau yang biasa dikenal PT INKA (Persero), hadir. Sebagai perusahaan manufaktur sarana kereta api satu-satunya di Indonesia, bahkan di ASEAN, PT INKA siap menjawab tantangan kebutuhan angkutan tersebut.
Selama ini, 100 persen kebutuhan sarana kereta api dalam negeri diproduksi di PT INKA, baik kereta penumpang maupun kereta barang. INKA telah membuat kereta pesanan dari Kementerian Perhubungan, PT Kereta Api Indonesia (Persero), pemerintah daerah, dan juga pihak swasta. Di antaranya adalah kereta kedinasan, kereta inspeksi, Track Motor Car (TMC), kereta rel diesel, lokomotif, kereta penumpang, kereta barang, dan yang terbaru ini adalah kereta rel ringan atau LRT. “Pada tahun 2018, untuk pesanan dalam negeri, INKA menggarap peremajaan 438 unit gerbong kereta dari PT KAI. Lalu proyek kereta Bandara Soekarno – Hatta, Minangkabau, pesanan swasta, LRT Palembang, dan LRT Jabodetabek yang masih proses,” ujar Senior Manajer Humas, Sekretariat, dan Protokoler PT INKA (Persero), Hartono.
Diam-diam pasar ekspor pun telah ditembus, INKA menggarap pesanan dari Bangladesh, Sri Lanka, Thailand, dan Filipina dengan nilai kontrak proyek mencapai triliunan rupiah. Dengan banyaknya pesanan yang digarap PT INKA, otomatis telah meningkatkan pula pendapatan yang diperoleh perusahaan milik negara tersebut. PT INKA (Persero) pada tahun 2017 berhasil meraih pendapatan sebesar Rp2,58 triliun atau meningkat sebesar 37 persen dibanding tahun sebelumnya. Pertumbuhan rata-rata penjualan selama kurun waktu lima tahun terakhir mencapai sebesar 22 persen. Dengan penjualan yang terus meningkat, telah mendongkrak pula perolehan laba perusahaan berpelat merah tersebut. Pada lima tahun terakhir, PT INKA (Persero) berhasil membukukan pertumbuhan laba bersih yang cukup signi kan.
Di tahun 2017, INKA berhasil meraih laba bersih sebesar Rp75,25 miliar, tumbuh sebesar 68 persen dari laba. “Untuk tahun 2018, target penjualan yang ditetapkan sesuai rencana kerja mencapai Rp3,1 triliun. Jelang akhir tahun ini sudah tercapai sebesar Rp3,09 triliun,” kata Hartono.
Pabrik Baru
Kesuksesan PT INKA memproduksi kereta dan lokomotif, membuat perusahaan tersebut mendapat banyak pesanan kereta, sehingga, INKA berupaya memperbesar kapasitas produksi dengan berencana membangun pabrik baru di Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi. Pabrik kereta di Banyuwangi ditargetkan memiliki kapasitas produksi dua kali lipat dari pabrik yang ada di Kota Madiun saat ini. Adapun, pabrik tersebut memanfaatkan lahan seluas 84 hektare yang saat ini merupakan sinergi antara PT INKA dengan PTPN XII.
Di tempat pabrik baru yang lebih modern tersebut disiapkan menjadi bengkel perakitan sarana kereta api baru kedua setelah bengkel yang ada di Madiun. Keberadaan pabrik baru tersebut tentunya akan dapat meningkatkan kapasitas produksi sehingga dapat mendukung pengembangan dan kemajuan industri perkerataapian nasional. INKA di Banyuwangi akan mampu menjawab tantangan kebutuhan sarana kereta api dari pasar luar negeri.
Pilihan lokasi di Banyuwangi bukan asal-asalan, melainkan dengan melihat karakteristik yang bisa mendukung yaitu karena daerah tersebut memiliki akses pelabuhan dan ketersediaan tenaga kerja dengan standar upah pekerja tak jauh berbeda dengan kondisi di Madiun. Kedekatan lokasi workshop di Banyuwangi dengan pelabuhan barang Tanjung Wangi yang dikelola PT Pelindo III, diperkirakan dapat mendukung PT INKA dalam proses pengiriman kereta pesanan melalui jalur laut, baik untuk ekspor maupun untuk kebutuhan dalam negeri di luar pulau Jawa.
Hartono menyebutkan dengan adanya ekspansi pabrik kedua di Banyuwangi, maka dalam sehari INKA bisa menghasilkan empat kereta atau gerbong. “Dari sisi fasilitas produksi, saat ini PT INKA telah melakukan peningkatan kapasitas melalui revitalisasi fasilitas produksi di workshop yang ada di Madiun dan juga pabrik baru di Banyuwangi,” katanya.
Sesuai data, kecepatan produksi PT INKA pada 2017 yaitu satu hari satu kereta atau gerbong. Diharapkan hingga akhir 2018 bisa menjadi 1,5 kereta atau gerbong sehari. “Setelah pabrik di Banyuwang selesai, total nanti akan dapat menghasilkan empat kereta per hari,” katanya. Ditargetkan awal tahun 2019, pembangunan tahap satu pabrik baru di Banyuwangi sudah bisa dimulai dengan masa pembangunan selama satu tahun.
Meningkatnya permintaan produksi kereta api saat ini, telah membuat kinerja dan aset PT INKA (Persero) mengalami pertumbuhan yang signiWkan. Dimana nilai aset pada tahun 2017 mencapai Rp6,04 triliun. Peningkatan terjadi ikarena INKA semakin dipercaya untuk mengerjakan beberapa proyek besar, berskala global dalam industri perkeretaapian, prestasi yang membanggakan dan layak dikembangkan.
Sumber INKA/antaranews

Previous Post

Setelah Kualanamu, Angkasa Pura II Lebarkan Sayap Bisnis Hotel di Minangkabau dan Soekarno-Hatta

Next Post

Dua Proyek Wika Bangunan Gedung Diresmikan Presiden Jokowi

Related Posts

Sesuai Ketentuan OJK, Bank Raya Telah Miliki Modal Inti Rp2,2 Triliun
Anak Perusahaan

Bank Raya Berencana Bakal Buyback Saham Rp20 Miliar

21 Mei 2025
Pembangunan Barge Mounted Power Plan
Berita

Kunjungi PAL Indonesia, Dubes Singapura Bahas Peluang Kerja sama Energi dan Elektrifikasi

21 Mei 2025
Tuntaskan Transformasi BUMN, SGN Tutup 2023 dengan Laba Positif & EBITDA Rp1 Triliun
Anak Perusahaan

Melalui PG Kwala Madu, SGN Menargetkan Mengiling Tebu sebanyak 270.000 ton pada Musim Giling Tahun 2025

21 Mei 2025
Semangat Kolaborasi PLN Icon Plus Rayakan Hari Jadi ke-24
Berita

PLN Icon Plus Dukung Upaya Mewujudkan Kemandirian Energi Hijau di Bali

21 Mei 2025
WORSKHOP BUMN DAN ANAK USAHA BUMN 13 Juni 2025 : APAKAH KERUGIAN BUMN BUKAN LAGI KERUGIAN NEGARA?
Berita

WORSKHOP BUMN DAN ANAK USAHA BUMN 13 Juni 2025 : APAKAH KERUGIAN BUMN BUKAN LAGI KERUGIAN NEGARA?

20 Mei 2025
Menteri Erick Thohir Rombak Direksi dan Dewan Komisaris Asuransi Jasa Indonesia
Berita

Ditopang Strategi Bisnis Adaptif dan Kinerja Lini Bisnis Unggulan, Laba Jasindo Melonjak 68% hingga April 2025

20 Mei 2025
Next Post

Dua Proyek Wika Bangunan Gedung Diresmikan Presiden Jokowi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara

CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani Menyampaikan Laporan Perkembangan Rencana Investasi Strategis kepada Presiden Prabowo

1 hari ago
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru

Siap Go Global, BSI Raih Sertifikasi Internasional ISO 22301:2019

6 hari ago
Pembangunan Barge Mounted Power Plan

Kunjungi PAL Indonesia, Dubes Singapura Bahas Peluang Kerja sama Energi dan Elektrifikasi

13 jam ago
Berita Singkat BUMN : Bio Farma, Pupuk Kaltim, Pupuk Kujang, IPC

Lewat ESG, Pupuk Kaltim Dukung Ketahanan Pangan hingga Kejar Target NZE 2060

1 hari ago
Sesuai Ketentuan OJK, Bank Raya Telah Miliki Modal Inti Rp2,2 Triliun
Anak Perusahaan

Bank Raya Berencana Bakal Buyback Saham Rp20 Miliar

by redaksi
21 Mei 2025
0

 PT Bank Raya Indonesia Tbk. (AGRO) berencana melakukan pembelian kembali (buyback) saham perseroan sebanyak-banyaknya Rp20 miliar.Direktur Keuangan Bank Raya Rustarti Suri Pertiwi...

Read more
Pembangunan Barge Mounted Power Plan

Kunjungi PAL Indonesia, Dubes Singapura Bahas Peluang Kerja sama Energi dan Elektrifikasi

21 Mei 2025
Tuntaskan Transformasi BUMN, SGN Tutup 2023 dengan Laba Positif & EBITDA Rp1 Triliun

Melalui PG Kwala Madu, SGN Menargetkan Mengiling Tebu sebanyak 270.000 ton pada Musim Giling Tahun 2025

21 Mei 2025
Semangat Kolaborasi PLN Icon Plus Rayakan Hari Jadi ke-24

PLN Icon Plus Dukung Upaya Mewujudkan Kemandirian Energi Hijau di Bali

21 Mei 2025
WORSKHOP BUMN DAN ANAK USAHA BUMN 13 Juni 2025 : APAKAH KERUGIAN BUMN BUKAN LAGI KERUGIAN NEGARA?

WORSKHOP BUMN DAN ANAK USAHA BUMN 13 Juni 2025 : APAKAH KERUGIAN BUMN BUKAN LAGI KERUGIAN NEGARA?

20 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In