Libur Lebaran Idul Fitri 1445 H menjadi momen penting bagi masyarakat Indonesia untuk berkumpul dengan keluarga dan menjalankan tradisi keagamaan. Periode ini juga menjadi momen penting bagi industri perhotelan dimana mencatatkan peningkatan yang signifikan dalam tingkat hunian kamar hotel. Hal tersebut tentunya menunjukkan minat wisatawan baik domestik maupun mancanegara untuk merayakan momen sakral dan merasakan pengalaman menarik di Hari Raya Idul Fitri, dengan menikmati kenyamanan dan fasilitas yang ditawarkan oleh hotel.
Sebagai salah satu perusahaan terkemuka di industri perhotelan, PT Hotel Indonesia Group (HIG) sebagai anak perusahaan PT Hotel Indonesia Natour atau InJourney Hospitality, yang saat ini mengelola 40 property yang tersebar di seluruh Indonesia, mengalami peningkatan tingkat hunian kamar selama periode Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
HIG mencatat terdapat pertumbuhan jumlah tingkat hunian pada Libur Hari Raya Idul Fitri Tahun 2024 sebesar 15% dibandingkan dengan Libur Hari Raya Idul Fitri Tahun 2023.
Hotel jaringan HIG region Jawa menjadi leading untuk tingkat hunian selama libur panjang hari Raya Idul Fitri. Tingkat hunian tertinggi Hotel jaringan HIG region Jawa yaitu Khas Pekalongan sebesar 96%, selanjutnya yaitu Inna Tretes dengan tingkat hunian sebesar 95% dan The Manohara Yogyakarta Hotel dan Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta sebesar 92%. Hotel-hotel tersebut menunjukkan pertumbuhan tingkat hunian selama periode 10-14 April 2024.
Tingkat hunian tertinggi selanjutnya yaitu region Bali, dimana tingkat hunian tertinggi adalah Inna Sindhu Beach sebesar 95%, selanjutnya yaitu Truntum Kuta dengan tingkat hunian sebesar 91% dan Merusaka Nusa Dua sebesar 81%. Hotel jaringan HIG region Bali menunjukkan pertumbuhan tingkat hunian sebesar 9% selama periode libur panjang Hari Raya Idul Fitri Tahun 2024 dibandingkan tahun 2023.
Peningkatan tingkat hunian juga dirasakan oleh Hotel jaringan HIG Region Sumatera dimana tingkat hunian tertinggi yaitu Khas Parapat Hotel sebesar 96%. Hotel bintang 3 yang terletak di Parapat dengan view langsung ke Danau Toba ini menjadi pilihan pengunjung menghabiskan libur panjang Hari Raya Idul Fitri Tahun 2024. Hotel ini juga mengalami peningkatan 16% dibandingkan libur Hari Raya Idul Fitri 2023.
Hotel region Nusa Tenggara juga mengalami peningkatan tingkat hunian signifikan dengan leading Meruorah Komodo Labuan Bajo sebesar 83%. Hotel bintang 5 ini juga mengalami pertumbuhan tingkat hunian sebesar 14% dibandingkan Libur Idul Fitri tahun 2023.
Hal serupa juga terjadi di region Kalimantan dan Sulawesi dimana mengalami pertumbuhan tingkat hunian sebesar 24% dibandingkan libur Idul Fitri tahun 2023 dengan highest tingkat hunian yaitu Yulia Hotel Gorontalo. Tingkat hunian hotel bintang 3 ini sebesar 80% selama periode 10-14 April 2024.
Direktur Operasi & Portofolio Bisnis HIN M. Ariadevi Hermaini menyampaikan pihaknya bersyukur bahwa libur Lebaran tahun ini, memberikan dampak positif pada peningkatan okupansi di hotel jaringan HIG “Peningkatan okupansi ini didorong oleh kenaikan jumlah kunjungan wisatawan, beragam promo menarik, service improvement serta fasilitas yang tersedia di masing-masing unit hotel sehingga mampu menarik wisatawan untuk menghabiskan momen libur Lebaran di hotel jaringan HIG,” Ungkap Aria.
“Kami berharap momentum peningkatan okupansi hotel ini terus terjaga sepanjang tahun, tidak hanya pada momentum tertentu” Tambah Aria.
Rizal Kasim, Direktur Utama HIG mengungkapkan “Dalam suasana perayaan yang penuh kebahagiaan ini, kami sangat senang HIG menjadi pilihan wisatawan dimanapun berada. Kami berterima kasih kepada semua tamu yang telah memilih HIG sebagai tempat menginap mereka selama liburan ini, dan kami berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik”.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Hotel jaringan HIG dapat mengakses website resmi di hig.id