PT Industri Kereta Api (Persero) atau PT INKA kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program sosial dan pemberdayaan masyarakat melalui penyelenggaraan Relawan Bakti BUMN Batch VIII. Acara pembukaan resmi digelar di Desa Bolo Kabupaten Madiun dan dihadiri oleh perwakilan Kementerian BUMN, Pemerintah Kabupaten Madiun, serta para peserta relawan dari berbagai daerah.
General Manager Keuangan, Akuntansi, dan TJSL PT INKA (Persero), Inggit Wahyu Prasetio, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya program ini.
“Relawan Bakti BUMN adalah wujud nyata sinergi antara Perusahaan di bawah Danantara Indonesia dengan Pemerintah, dan masyarakat. Melalui program ini, kita ingin menghadirkan dampak positif langsung di tengah masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan, pendidikan, lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi,” ungkap Inggit.
Program Relawan Bakti BUMN Batch VIII di Madiun ini diisi oleh para relawan muda yang akan terjun langsung membantu berbagai kegiatan sosial dan pemberdayaan, mulai dari pendampingan UMKM, edukasi lingkungan, hingga program literasi bagi anak-anak.
Kegiatan ini juga menjadi bukti keberhasilan PT INKA dalam mengimplementasikan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) secara berkelanjutan, sejalan dengan arahan Kementerian BUMN untuk penguatan agen pembangunan nasional.
Pemerintah Kabupaten Madiun menyambut positif terselenggaranya kegiatan ini. Kehadiran para relawan diharapkan dapat mendorong kolaborasi yang lebih luas antara Perusahaan, Pemerintah daerah, Kementerian BUMN, dan masyarakat.
Dengan suksesnya pembukaan Relawan Bakti BUMN Batch VIII ini, PT INKA (Persero) menegaskan kembali perannya bukan hanya sebagai produsen kereta api, tetapi juga sebagai perusahaan yang peduli terhadap pembangunan manusia dan lingkungan.












