Manajemen dan Serikat Pekerja Unit Kerja Pabrik Gula Meritjan menyalurkan bantuan kepada warga Desa Sendangbumen, Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk, yang terdampak musibah bencana alam banjir dan longsor, (18/2).
Bantuan berupa beras, gula, mie instan dan air mineral ini diserahkan oleh General Manager PG Meritjan, Sugiharto Bisri dan diterima langsung oleh Kepala Desa Sendangbumen, Sutoyo.
Bencana Banjir saat ini masih menghantui, tak terkecuali di wilayah Kabupaten Karawang dan Kabupaten/Kota Bekasi. Banjir akibat luapan Sungai Bekasi, Sungai Cibeet dan Sungai Citarum ini memaksa ribuan warga untuk mengungsi. Untuk itu, IPC secara tanggap menyalurkan bantuan berupa 700 paket sembako, 2 unit perahu karet beserta mesinnya, dan 4 tandu lipat untuk kebutuhan para korban banjir.
Bantuan ini diserahkan oleh Manajer Perencanaan dan Pengelolaan Program Dept. Pelayanan Masyarakat, Dimas Giri Prabowo, kepada Yayasan Amreta Tisna, Karawang yang selanjutnya disalurkan kepada masyarakat yang terdampak banjir.
Mari kita waspadai curah hujan ekstrim yang menurut BMKG masih akan berlangsung sampai akhir bulan ini. Semoga banjir lekas surut dan kembali normal. Tetap waspada dan jaga kesehatan
Situasi jalan Tol Jakarta-Cikampek Km 19 arah Jakarta kembali normal dan genangan di lokasi tersebut telah surut, Minggu (21/2)
Sejumlah penanganan dilakukan oleh Jasa Marga sejak Sabtu (20/01) dengan penempatan petugas pengaturan lalu lintas di lokasi, penutupan sementara rest area Km 19 arah Cikampek, pembuatan tanggul sementara, memfungsikan 5 unit pompa termasuk pompa Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), penambahan saluran samping untuk mengalirkan luapan air Kali Jambe Bekasi, pemasangan sandbag hingga pembersihan sampah banjir di Kali Jambe Bekasi.
Saat ini Jasa Marga tengah melakukan penanganan di Jalan Tol Jakarta-Tangerang. Terpantau di Simpang Susun (SS) Bitung, saat ini terdapat genangan dan masih dilakukan penutupan total di off ramp. Kendaraan dialihkan untuk dikeluarkan melalui GT Cikupa. Saat ini tengah dilakukan penanganan dengan pompa kapasitas 500 liter/detik, namun permukaan air belum signifikan karena curah hujan di lokasi cukup tinggi dan limpasan air dari luar Right Of Way (ROW) jalan tol masih membebani sistem drainase dari SS Bitung.
Direktur Bisnis Produk Industrial PT Pindad (Persero), Suharyono, didampingi GM Peralatan Industri dan Jasa, Agus Herman melakukan serah terima secara simbolik dan pelepasan Stungta x Pindad kepada perusahaan swasta, PTTEP Indonesia yang diwakili oleh General Affairs Manager, Afiat Djajanegara pada Jumat, 19 Februari 2021 di Gedung Direktorat Pindad Bandung.
Stungta x Pindad akan diaplikasikan di Danau Toba sebagai 5 destinasi super priotitas. Acara pelepasan juga dihadiri oleh Kepala Dinas ESDM Provinsi Jabar, Bambang Rianto dan Direktur Utama PT Toptekno Indo/Hejotekno, Betha Kurniawan.
Sejak 2018 hingga saat ini Pupuk Kaltim telah bekerjasama dengan DLH Kota Bontang dalam Pengelolaan Sampah melalui terbentuknya TPST Bessai Berinta guna mengelola sampah di kota Bontang.
Tujuan program ini adalah untuk menciptakan pengelolaan sampah terpadu yang ramah lingkungan dan dapat menjadi sarana edukasi untuk masyarakat dalam pengelolaan sampah.
Program tersebut terfokus pada dua hal, yaitu pengembangan TPST dan Bank Sampah.
Pada 2020, Pupuk Kaltim bersama DLH Bontang memiliki inovasi dalam pengolahan sampah sisa makanan, yakni budi daya Black Soldier Fly (BSF) maggot yang dapat menghasilkan kasgot (kompos padat), lindi (kompos cair) dan larva yang dapat digunakan sebagai pakan ternak.
Pupuk Kaltim menyadari dengan berbagai upaya tersebut dapat terwujud sebuah kemandirian masyarakat yang pada akahirnya dapat mewujudkan masyarakat yang lebih baik.