Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan membuka sentra vaksinasi bersama BUMN di Tennis Indoor Senayan, Jakarta. Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan hal ini lantaran sentra vaksinasi bersama BUMN di Istora Senayan mendapat antusiasme yang besar dari para lansia di Jakarta.
“Dalam beberapa hari ke depan, kami akan buka (vaksinasi) di Tennis Indoor,” ujar Arya dalam webinar bertajuk “Sentra Vaksinasi Bersama, BUMN untuk Indonesia” di Jakarta, Selasa (16/3).
Arya mengatakan penggunaan Tennis Indoor juga akan memisahkan proses vaksinasi lansia dan petugas publik yang selama ini berada di Istora Senayan dengan jalur terpisah. Arya berharap pemisahan lokasi vaksinasi dapat semakin memberikan kenyamanan bagi para lansia dan mendorong percepatan program vaksinasi.
Arya menyebut sentra vaksinasi bersama BUMN dapat melakukan vaksinasi hingga 14 ribu orang per hari dengan adanya Tennis Indoor. Selain di Jakarta, lanjut Arya, sentra vaksinasi bersama BUMN juga akan dilaksanakan di sejumlah daerah lain di Indonesia.
“Minggu depan dibuka di Semarang, akhir Maret di Surabaya, kemudian di Bandung dan Banten,” ungkap Arya.
Arya mengatakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah mengizinkan para lansia di Jakarta yang tidak memiliki KTP DKI Jakarta untuk ikut dalam program sentra vaksinasi bersama BUMN dengan surat domisili di Jakarta. Arya menyarankan para lansia melakukan pendaftaran Sentra Vaksinasi Lansia BUMN di Istora Senayan, melalui https://loket.com/event/vaksinasicovid19untuklansia. Arya menilai penggunaan pendaftaran daring bertujuan untuk mengurangi adanya kerumunan di lokasi vaksinasi.
“Pakai loket.com supaya tidak antre panjang dan memiliki kepastian waktu,” kata Arya.
Direktur Transformasi Bisnis Pertamedika Indonesia Healthcare Corporation (IHC) selaku holding BUMN kesehatan Antonius Rainier Haryanto mengatakan antusiasme lansia terus mengalami peningkatan sejak sentra vaksinasi bersama BUMN dimulai pada Senin (8/3).
“Kemarin ada 3.100 lansia (yang divaksinasi), sebelumnya 3.400 lansia, dan hari ini luar biasa antusiasme, sampai siang tadi sudah hampir 3.500 lansia,” ujar Rainier.
Dalam proses vaksinasi, kata Rainier, terdapat 500 petugas yang terdiri atas tenaga kesehatan dan relawan yang membantu para lansia dalam pelaksanaan vaksinasi. Rainier mengatakan sentra vaksinasi bersama BUMN dilengkapi para petugas kesehatan yang akan membantu pemeriksaaan kesehatan para lansia sebelum divaksinasi.
“Para lansia sangat antusias bahkan beberapa tidak bisa tidur sebelum vaksinasi, kami imbau lansia untuk istirahat cukup sebelum vaksinasi,” kata Rainier.
Sumber Republika, edit koranbumn