• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Selasa, 9 Desember 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Pendapatan Perbankan dari Bisnis Bancassurance Tumbuh Signifikan Hingga Kuartal III 2021

by redaksi
10 November 2021
in Berita, Kinerja & Investasi
0
Remunerasi 2019, BNI Naik BTN Turun
0
SHARES
5
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Pendapatan perbankan dari bisnis bancassurance mengalami pertumbuhan cukup signifikan hingga kuartal III 2021 meskipun masih dihadapkan dengan pembatasan aktivitas di tengah pendami Covid-19.

Pertumbuhan bisnis tersebut seiring dengan meningkatkan permintaan asuransi dan adanya strategi pemasaran yang lebih komprehensif yang ditawarkan baik dari model bisnis referensi dan juga distribusi di tengah pembatasan mobilitas.

RelatedPosts

Akselerasi Livin’ by Mandiri Dukung Perluasan Ekosistem Digital dan Nilai Tambah Masyarakat

Telkom Indonesia dan Universitas Negeri Padang Resmikan Digistar Club, Cetak Talenta AI Unggul di Sumbar

PELNI Group Gratiskan Angkut Barang Bantuan untuk Bencana di Sumut dari Seluruh Wilayah Indonesia

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) misalnya, berhasil membukukan fee based income (FBI) dari bisnis terkait asuransi sebesaR p 530 miliar sepanjang lima bulan pertama tahun ini. Itu melesat hingga 74% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year/YoY).

Sekretaris Perusahaan BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan, pertumbuhan pendapatan itu disebabkan dua faktor. Pertama, adanya penambahan produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan juga strategi pemasaran yang lebih komprehensif yang dilakukan bank.  Kedua, meningkatnya  kesadaran masyarakat akan pentingnya produk proteksi dengan adanya pandemi covid-19.

“Kedua faktor tersebut membuat akselerasi pada bisnis Bancassurance BRI. Hingga akhir tahun, prospek bisnis ini masih akan positif. Begitu pula dengan prospek pada tahun 2022 juga diharapkan tetap memberikan prospek yang menarik,” kata Aestika .

Prospek ke depan, lanjut Aestika, tentunya juga akan didorong oleh pemulihan ekonomi nasionl, meningkatnya konsumsi masyarakat dan mulai terbangunnya kesadaran atas pentingnya produk proteksi. Dengan melihat potensi itu, BRI optimistis bisnis bancassurance dapat tumbuh hingga 35% yoy tahun depan.

PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) juga mencatatkan perkembangan serupa. Hingga Oktober 2021, pendapatan fee yang didapat bank ini dari bisnis bancassurance tumbuh 42,1% secara YoY .

Menuru Wealth Management Division Head BTN Frengky Rosadrian, pertumbuhan tinggi itu didorong  oleh pergerakan pertumbuhan yang sehat dan seimbang antar segmen bisnis dan tele marketing di BTN.

BTN melihat kebutuhan proteksi asuransi makin meningkat khususnya asuransi kesehatan dengan adanya pandemi. Oleh karena itu, BTN melakukan strategi cross sell ke produk health stand alone dan upsell ke nasabah eksisting yang belum memiliki asuransi kesehatan.

Dengan potensi itu, BTN menargetkan bisa mencatatkan pertumbuhan fee based income bancassurance sebesar 40% hingga akhir tahun.  BTN akan memaksimalkan program yang lebih mengedepankan customer centric untuk mencapai itu.

Sementara, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatat premi dari bisnis bancassurance di cabang hingga Oktober 2021 tumbuh 18% secara YoY. Ini terutama didorong oleh penjualan produk unit link.

Walaupun pembatasan aktivitas di tengah pandemi  mempengaruhi sedikit penurunan dari kontribusi premi yang dihasilkan oleh nasabah walk-in, General Manager Divisi Wealth Management BNI Henny Eugenia mengatakan, bisnis secara keseluruhan tumbuh 19% YoY dan jumlah polis tumbuh 17% YoY.

Henny melihat prospek bisnis bancassurance ke depan masih menjanjikan karena masih terdapat potensi yang besar untuk penetrasi, khususnya pada nasabah kelolaan cabang dan ditambah dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan kebutuhan proteksi terhadap risiko.

Untuk mencapai  target bisnis bancassurance In-Branch, BNI akan mengoptimalkan kampanye produk melalui digital channel dan menawarkan program-program menarik bagi nasabah.  “Kami juga sudah melengkapi  produk-produk bancassurance mulai dari unit link maupun produk tradisional sehingga nasabah bisa memilih produk yang sesuai,” imbuhnya.

Sumber kontan, edit koranbumn

Previous Post

Yuk! Intip Inspirasi dari 250 UMK di PLN TJSL Fest 2021

Next Post

Garuda Indonesia Rilis Proposal Restrukturisasi untuk Pangkas Utang Setara Rp102 Triliun

Related Posts

Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun
Berita

Akselerasi Livin’ by Mandiri Dukung Perluasan Ekosistem Digital dan Nilai Tambah Masyarakat

9 Desember 2025
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020
Berita

Telkom Indonesia dan Universitas Negeri Padang Resmikan Digistar Club, Cetak Talenta AI Unggul di Sumbar

8 Desember 2025
PELNI Resmi Luncurkan Logo Baru Beserta Tagline Baru “We Connect, We Unify”
Berita

PELNI Group Gratiskan Angkut Barang Bantuan untuk Bencana di Sumut dari Seluruh Wilayah Indonesia

8 Desember 2025
Program Bunga Nusantara BNI Gelar Pelatihan UMKM
Berita

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

8 Desember 2025
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun
Berita

DPR dan Pemerintah Menyetujui PMN 2025 untuk BUMN seperti KAI, INKA, Pelni, dan SMF dengan Total sebesar Rp14,4 triliun

8 Desember 2025
Topping Off Alster Lake Clinic : Langkah InJourney Hospitality Hadirkan Terapi Sel Kelas Dunia dan Wujudkan Ekosistem International Health & Wellness Destination di KEK Sanur
Berita

Topping Off Alster Lake Clinic : Langkah InJourney Hospitality Hadirkan Terapi Sel Kelas Dunia dan Wujudkan Ekosistem International Health & Wellness Destination di KEK Sanur

8 Desember 2025
Next Post
Garuda Indonesia dan Citilink Sudah Mulai Berlakukan Diskon Sejumlah Rute

Garuda Indonesia Rilis Proposal Restrukturisasi untuk Pangkas Utang Setara Rp102 Triliun

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020

Telkom Siapkan Berbagai Program Dukung Digitalisasi Pembelajaran

7 hari ago
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun

CEO Danantara Rosan P Roeslani Ungkap Perkembangan Terbaru Peserta Tender Kampung Haji di Makkah

5 hari ago
Hutama Karya Tunggu Keputusan Resmi Pemegang Saham Kelangsungan Holding Infrastruktur

Diskon Tarif Tol hingga 20%, Hutama Karya akan Memberikan di 6 ruas Tol Trans Sumatra pada Periode Nataru

5 hari ago
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether

Tembus Akses Terputus, Pertamina Berhasil Menyalurkan BBM ke Wilayah Bireuen

1 hari ago
Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun
Berita

Akselerasi Livin’ by Mandiri Dukung Perluasan Ekosistem Digital dan Nilai Tambah Masyarakat

by redaksi
9 Desember 2025
0

Bank Mandiri terus mempertegas posisinya sebagai mitra pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi serta perluasan ekosistem keuangan yang inklusif. Penguatan layanan...

Read more
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020

Telkom Indonesia dan Universitas Negeri Padang Resmikan Digistar Club, Cetak Talenta AI Unggul di Sumbar

8 Desember 2025
PELNI Resmi Luncurkan Logo Baru Beserta Tagline Baru “We Connect, We Unify”

PELNI Group Gratiskan Angkut Barang Bantuan untuk Bencana di Sumut dari Seluruh Wilayah Indonesia

8 Desember 2025
Program Bunga Nusantara BNI Gelar Pelatihan UMKM

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

8 Desember 2025
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun

DPR dan Pemerintah Menyetujui PMN 2025 untuk BUMN seperti KAI, INKA, Pelni, dan SMF dengan Total sebesar Rp14,4 triliun

8 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In