PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk. (WIKA) ikut serta dalam Seminar Nasional Pembangunan dan Pengelolaan Bendungan 2018 yang diselenggarakan oleh Forum Perencana, Pelaksana dan Pengelola Bendungan besar, di Batam (24-26/10). Seminar rutin ini dibuka oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadi Muljono di Hotel Aston Batam, Rabu (24/10). Turut hadir dalam acara ini Direktur Operasi WIKA Agung Budi Waskito, Jajaran Pejabat Direktorat Jendral Sumber Daya Air, Gubernur Kepulauan Riau Syamsuar beserta jajaran Pemerintah Daerah setempat, dan beberapa perwakilan dari Universitas di Indonesia.
Rangkaian Seminar Nasional dimulai dengan FGD yang dimoderatori oleh JICA Project Expert Miure Hirohisa, dilanjutkan dengan seminar yang diikuti oleh 940 peserta dari Kementerian PUPR dan beberapa perusahaan BUMN, salah satunya WIKA.
Pada hari terakhir seminar, 250 peserta berkesempatan untuk mengunjungi Bendungan Sei Gong yang merupakan proyek nawacita Presiden Joko Widodo. Kunjungan ini bertujuan untuk mengenal lebih jauh kondisi bendungan Sei Gong yang merupakan satu-satunya bendungan di Batam yang dikerjakan dibawah pengawasan Kementerian PUPR.
Para peserta mendapatkan informasi seputar saluran pengelak, tubuh bendungan, instrument serta spill way yang disampaikan langsung oleh Manajer Proyek Bendungan Sei Gong Untung Tri Uripto dan diikuti dengan sesi tanya jawab. Bendungan ini menurut Untung memiliki keunggulan dibandingkan bendungan lain di Indonesia. “Bendungan Sei Gong merupakan estuari dam pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi timbunan homogen, tidak menggunakan cut off wall seperti bendungan lainnya,” terang Untung.
Untung menambahkan bahwa hingga pertengahan Oktober, progress proyek sudah mencapai 99,8% dimana lebih cepat dari target yang telah ditentukan. Dia berharap bendungan Sei Gong dapat segera diresmikan pada pertengahan Desember 2018 sehingga dapat memberikan manfaat bagi warga di wilayah tersebut.
Sumber In WIKA