PT KAI Daop 6 Yogyakarta menyebut operasional kereta api bandara antara Stasiun KA Solobalapan dengan Bandara Adi Soemarmo ditutup sementara karena sepi penumpang.
Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta Eko Budiyanto mengatakan penutupan tersebut diikuti dengan pembatalan sejumlah KA. Artinya tinggal menyisakan delapan KA yang beroperasi di Daop 6, yaitu Batara Kresna, Prameks, Joglosemarkerto, Kahuripan, Sritanjung, Ranggajati, Sancaka, dan Wijaya Kusuma.
“Jumlah penumpang yang sangat sedikit serta dilandasi niat baik untuk sukses mendukung pemerintah dalam mencegah rantai penularan virus corona, maka 10-23 April 2020, kami menambah lagi jumlah KA yang dibatalkan,” katanya, Kamis (9/4/2020).
Sementara itu, Perwakilan Humas Bandara Adi Soemarmo Surakarta Danar Dewi menuturkan sejauh ini pihak otoritas bandara juga belum bisa memastikan kapan stasiun bandara tersebut akan kembali dibuka.
“Kami menunggu informasi selanjutnya, yaitu sampai penanganan wabah Covid-19 ini selesai. Apalagi saat ini wabah belum menunjukkan tanda-tanda selesai,” katanya.
Sebelumnya, menurut dia, sejak keluarnya status kejadian luar biasa (KLB) akibat corona di Kota Solo, jumlah penumpang pesawat terbang melalui Bandara Adi Soemarmo terus mengalami penurunan.
Pihaknya menyebut persentase penurunannya sampai 80 persen dibandingkan kondisi normal. Awalnya, turun 60 persen kemudian kembali turun hingga 80 persen.
Dia mengatakan jika biasanya jumlah penumpang dalam satu harinya mencapai sekitar 2.000 orang, untuk saat ini hanya di kisaran 800 orang.
Sumber Bisnis, edit koranbumn