Untuk mewujudkan rumah layak huni bagi masyarakat nelayan, PT Timah Tbk memberikan bantuan dana renovasi bagi 11 unit rumah nelayan Kelurahan Tebing dan Kelurahan Teluk Uma tahun 2022.
Bantuan renovasi rumah nelayan ini merupakan komitmen PT Timah Tbk untuk mewujudkan rumah layak huni bagi masyarakat, sekaligus mendukung program pemerintah untuk mengentaskan rumah tak layak huni. Program rumah layak huni ini disambut antusias oleh masyarakat, Salah satunya Sartini. Ia menceritakan dirinya sudah menempati rumah itu sejak 17 tahun silam bersama suami dan anak-anaknya.
“Sebagai seorang istri yang memahami betul pekerjaan suami dengan pendapatan tidak menentu. Kadang hanya cukup untuk makan sudah merasa bersyukur, bisa memiliki rumah yang sederhana juga bersyukur,” katanya.
Meski diakuinya, saat musim pasang, air laut masuk ke dalam rumah. Dengan adanya biaya renovasi rumah dari PT Timah Tbk pihaknya berencana untuk membuat pondasi yang lebih tinggi. “Dengan bantuan dari PT Timah, rencanya akan membuat pondasi rumah untuk ditinggikan supaya apabila musim pasang tinggi, air tidak lagi masuk ke dalam rumah,” katanya.
Ia mengapresiasi PT Timah Tbk yang telah membantu mereka, sejauh ini menurutnya CSR yang diberikan PT Timah betul-betul menyasar warga yang membutuhkan. “Saya sekeluarga mengucapkan terima kasih kepada PT Timah atas bantuan yang telah diberikan kepada masyarakat khususnya nelayan. Bantuan CSR PT Timah sudah sangat membantu masyarakat dan tepat sasaran,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Nelayan Kelurahan Teluk Uma, Zulnaidi mengapresiasi PT Timah Tbk yang telah membantu nelayan untuk merenovasi rumah. “Semoga program seperti ini bisa terus berlanjut untuk rekan-rekan kami nelayan yang belum mendapatkan pada tahun ini. Karena seperti kita tahu banyak anggota nelayan saya yang memang sangat membutuhkan bantuan untuk merenovasi rumahnya,” katanya.
Ia menilai, PT Timah Tbk trlah konsisten dalam menyalurkan CSR nya kepada masyarakat terutama nelayan di Kelurahan Teluk Uma. “Semoga kedepan perhatian PT Timah terhadap masyarakat nelayan di Kabupaten Karimun dapat terus berlanjut dan harmonisasi yang telah terjalin dapat ditingkatkan pada tahun-tahun selanjutnya,” tutupnya.